“Komersial itukan terbagi dari berbagai segmen, ada yang 5 ton ke atas, 2 ton ke atas, ada yang di bawah 2 ton. Nah, kita akan fokus di bawah 2 ton,” kata Direktur Pemasaran TAM Anton Jimmi Suwandy kepada awak media di Jakarta, Jumat (14/7).
Saat ini, Toyota akan fokus untuk dua model kendaraan komersial miliknya, seperti Toyota Hilux dan juga HiAce yang sekarang menjadi pemain penting untuk segmen komersial di Indonesia.
Baca juga: Tempuh 220 km Surabaya-Bromo dengan All New Toyota Yaris Cross Hybrid
Tidak tanggung-tanggung, Toyota Hilux menjadi pemain yang juga penting untuk Toyota di Indonesia. Pasalnya, kendaraan ini masuk dalam lima besar penjualan Toyota di Indonesia belakangan ini.
“Market share 4×4 Hilux di atas 50 persen kadang-kadang 60 persen. Kalau dulu kan 50 persen kira-kira, belakangan ini agak naik jadi market leader,” ucap dia.
Tidak hanya Toyota Hilux, PT TAM juga akan lebih fokus untuk memasarkan kendaraan yang biasa dijadikan kendaraan antar kota yakni HiAce yang memiliki peningkatan cukup signifikan.
“Kita rasa market ini penting, maka dari itu kita kembali muncul di komersial booth bersama juga dengan HiAce yang demandnya sekarang cukup besar di wilayah manapun, seperti daerah pariwisata di Bali, antar kota kayak Cirebon-Bandung, Jakarta-Bandung dan Semarang-Surabaya itu banyak menggunakan HiAce yang sebelumnya menggunakan Dyna,” jelas dia.
Oleh karena itu, PT TAM menilai segmen ini perlu diperhatikan lebih. Selain itu, fokus Toyota di ranah komersial juga untuk semakin mempertegas eksistensi Toyota dalam menyajikan berbagai kendaraan di Indonesia baik kendaraan penumpang dan juga komersial.
Baca juga: Alasan Toyota Indonesia masuk segmen komersial
Baca juga: Toyota Indonesia siap hadirkan GR Garage
Baca juga: Presiden Direktur Toyota Warih Andang digantikan Nandi Julyanto
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023
Credit: Source link