Direktur pelaksana Chery di Eropa, Jochen Tueting mengatakan bahwa perusahaan mengincar pasar Eropa meliputi Jerman, Inggris, Spanyol, Italia, dan Prancis untuk model Chery Omoda, Chery Jaecoo dan mobil listrik Exlantix.
Baca juga: Chery OMODA 5 EV catat pemesanan 100 unit selama GIIAS 2023
“Kami sangat fokus dengan kedua model ini (Omoda dan Jaecoo) pada segmen SUV yang sedang berkembang, untuk memastikan bahwa kami dapat mengembangkan penjualan yang signifikan dengan relatif cepat,” kata Jochen Tueting.
Adapun mobil listrik Chery Exlantix, kata Tueting, akan meluncur ke pasar Eropa pada awal tahun 2025.
Peluncuran Chery Exlantix juga berkaitan dengan kerja sama perusahaan dengan perusahaan teknologi China Huawei untuk mengembangkan kendaraan listrik.
Kendati demikian, Tueting memastikan bahwa kerja sama platform EV hanya menyasar pasar otomotif domestik di China.
Saat ini Chery memiliki 10 pabrik perakitan di luar China.
Tahun ini, Chery memperkirakan dapat melipatgandakan 450.000 mobil yang diekspor pada tahun 2022 dengan total penjualan pada tahun 2023 diprediksi mendekati 2 juta unit, kata Tueting.
Baca juga: Omoda 5 GT hadir dengan dua versi, harga tidak lebih dari Rp500 juta
Baca juga: Segera meluncur, OMODA 5 GT sajikan performa mesin agresif dan efisien
Baca juga: Chery OMODA 5 EV sabet “Favorite Electric Car” di GIIAS Surabaya 2023
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023
Credit: Source link