Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Jakarta, Jurnas.com – Maraknya aksi percaloan rekomendasi bagi calon kepala daerah (cakada) jelang Pilkada Serentak 2020, tampaknya membuat risau DPP PDI Perjuangan.
Karena itu, DPP PDI Perjuangan mengeluarkan surat edaran yang diteken Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dan Ketua Bidang Hukum, HAM dan perundang-undangan Yasonna Laoly, berisi permintaan agar para pengurus DPC dan DPD PDIP seluruh Indonesia untuk Waspada.
“Kepada seluruh jajaran struktural partai, kader di legislatif, eksekutif dan calon kepala daerah untuk mewaspadai segala bentuk penipuan yang dilakukan dengan cara meminta sumbangan dana untuk kepentingan Partai yang mengatasnamakan Fungsuonaris DPP PDI Perluangan,” demikian ditegaskan dalam surat tertanggal 28 Oktober 2019 tersebut.
Dalam surat itu dikatakan, DPP PDIP mendapat laporan berupa aksi penipuan yang mengatasnamakan fungsionaris DPP PDI Pejuangan untuk memberikan dukungan dan menjanjikan untuk mendapatkan rekomendasi sebagai calon kepala daerah dengan meminta sumbangan/dana untuk kepentingan Partai
Padahal, DPP PDI Perjuangan tidak pernah memberikan dukungan kepada calon tertentu selain yang diputuskan melalui Rapat Pleno DPP PDI Perjuangan.
“Penipuan tersebut biasanya dilakukan oleh oknum dengan mengatasnamakan Fungsionans DPP PDI Perjuangan dengan cara menghubungn via telepon, handphone ataupun SMS,” jelas Hasto sebagaimana tertulis dalam surat itu.
DPP PDI Perjuangan juga menginstruksikan DPD dan DPC Pertai untuk mewaspadai dan melaporkan apabila ditemukan adanya oknum yang mengatasnamakan Fungsionans DPP PDI Perjuangan untuk meminta sumbangan dalam bentuk apapun.
Sedangkan bagi calon kepala daerah yang terbukti memberikan sumbangan dana kepada pihak manapun yang mengatasnamakan fungsionaris DPP PDI Perjuangan, maka DPP Partai akan mencoret yang bersangkutan dari daftar pencalonan.
“Seluruh iuran anggota, bantuan gotong royong untuk ketua Partai disampaikan melalui Rekening Golong Royong Partai, dan tidak melalul perorangan,” demikian ditegaskan dalam surat tersebut.
TAGS : Penipuan rekomendasi pilkada
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin