JawaPos.com – Selama pandemi Covid-19, masyarakat diwajibkan memakai masker untuk mencegah penularan virus Korona. Tanpa disadari, masalah kulit bisa muncul terutama pada area yang tak tertutup masker.
Dokter Spesialis Dermatovenereologi dari layanan Klinik Bamed Skincare dr. Nessya Dwi Setyorini, SpDV, menyebutnya dengan istilah area sepertiga wajah yang tak tertutup masker. Area tersebut harus tetap terlihat segar dan bebas masalah kulit.
“Penampilan sepertiga bagian wajah ke atas menjadi penting karena selama pandemi kita wajib menggunakan
masker ketika beraktivitas sehari-hari di luar. Memiliki dahi, area sekitar mata, dan hidung bebas kerutan, segar, dan tidak tampak letih menjadi hal yang utama,” katanya dalam Webinar, Rabu (26/8).
Masalah tersebut dapat diatasi dengan treatment injeksi botulinum toxin dan filler untuk mengurangi kerut, dan memperbaiki mata lelah/panda. Treatment ini juga dapat digunakan untuk shaping dan contouring wajah tanpa operasi.
Selain itu ada juga treatment threadlift atau tanam benang untuk mengatasi kulit kendur, sagging, kerut untuk membentuk wajah sesuai yang diinginkan. Sehingga sepertiga area wajah bisa lebih terawat.
“Tentunya metode tersebut dilakukan oleh dokter spesialis dermatologi dan venereologi yang profesional dan kompeten di bidangnya,” kata dr. Nessya.
Menurutnya, memiliki bentuk wajah dan bodi yang ideal merupakan idaman bagi semua orang. Seiring bertambahnya usia akan terjadi penuaan pada kulit yang ditandai dengan kulit kering, kasar, sagging, dan kendur. Kondisi ini diakibatkan oleh menurunnya kolagen pada jaringan kulit, berkurangnya lapisan penahan air di kulit, dan proses penuaan lainnya yang terjadi pada kulit.
“Untuk tetap memiliki bentuk wajah dan bodi yang ideal, Bamed memiliki treatment shaping dan contouring wajah dan perut,” jelasnya.
Treatment shaping dan contouring terdiri dari High Intensity Focused Ultrasound (HIFU), Radiofrekuensi, injeksi botulinum toxin A, filler, dan threadlift. HIFU atau dan Radiofrekuensi merupakan tindakan pengencangan kulit yang bersifat non-invasif (tidak perlu sayatan ke tubuh), serta tidak menimbulkan rasa sakit. Prosedur ini merangsang produksi kolagen agar kulit terlihat lebih kencang dan kerutan di wajah pun akan berkurang.
Saksikan video menarik berikut ini:
Editor : Edy Pramana
Reporter : Marieska Harya Virdhani
Credit: Source link
