Rolls-Royce Wraith menggunakan desain yang terinspirasi planet bumi. Pada bagian kap mesin, Rolls-Royce Wraith itu menggunakan air-brushed yang menunjukkan geografis Timur Tengah dari ketinggian.
Butuh waktu 100 jam untuk merampungkan gambar Timur Tengah itu.
Dikutip dari Auto Express, Kamis, pengerjaan dari body Wraith memakai warna Royal Blue yang merepresentasikan sekitar 75 persen permukaan bumi yang tertutup dengan air.
Baca juga: Rolls-Royce: Asia dorong pemulihan pasar mobil mewah
Baca juga: Spesifikasi Rolls-Royce Ghost generasi kedua
Pada bagian dalam, Rolls-Royce telah memasang pelapis kulit Moccasin yang dapat meniru pasir dari gurun Emirates. Desain itu diimbangi aksen Cobalto Blue dan perpipaan Emerald Green, yang mencerminkan aliran air dan kehijauan dunia.
Ada juga lapisan unik yang hadir di bagian dasbor yang menampilkan citra satelit Timur Tengah yang realistis dari foto-udara. Seperangkat tapak unik, dan grafik khusus untuk sistem infotainment yang menampilkan siluet Tata Surya, juga ditampilkan dalam kendaraan ini.
Terakhir, Rolls-Royce memasang headliner unik yang juga dibordir dengan planet Tata Surya. Seperti Wraith standar, edisi “Inspired by Earth” ini masih didukung dengan mesin V12 6,6 liter turbo ganda, yang menghasilkan tenaga 624bhp, dan torsi 870Nm.
Tenaga disalurkan ke roda belakang melalui gearbox otomatis delapan kecepatan, dan Rolls-Royce mengatakan coupe mewah seberat 2,4 ton itu akan memecahkan sprint 0–62mph dalam 4,5 detik.
Baca juga: Rolls-Royce Cullinan menjelajah gurun pasir
Baca juga: Rolls-Royce Ghost versi “Extended” punya ruang duduk lebih lapang
Baca juga: Komunitas Rolls-Royce tertua berkumpul rayakan kehadiran Ghost baru
Pewarta: KR-CHA
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020
Credit: Source link
