Anak-anak dari Berbagai Negara Bakal Ramaikan Jember Fashion Carnaval

Anak-anak dari Berbagai Negara Bakal Ramaikan Jember Fashion Carnaval

JawaPos.com – Sejumlah negara bakal unjuk gigi dengan berbagai kostum khas dan unik dari masing-masing negara dalam Jember Fashion Carnaval atau JFC. Karena pandemi Covid-19, acara ini akan digelar virtual. Dan tahun ini JFC juga memprakarsai acara virtual pertama World Kids Carnival 2020 (WKC 2020) yang bekerjasama dengan NPO WKM (World Kids Museum) sebagai inisiator acara virtual pertama WKC di dunia.

Jember Fashion Carnaval atau JFC adalah acara karnaval busana yang setiap tahun di gelar di Jember, karnaval ini di prakarsai oleh Dynand Fariz. Anak-anak akan tampil secara virtual pada 22 November 2020. ’’WKC diselenggarakan untuk menyemangati masyarakat dunia agar tetap mampu berkarya di masa pandemi dengan protokol kesehatan yang benar melalui event karnaval anak anak yang mengangkat tema persaudaraan seluruh bangsa di dunia,’’ kata Presiden JFC Budi Setiawan atau Iwan dalam webinar, Jumat (20/11).

Iwan menambahkan ajang ini merupakan kegiatan budaya untuk menyuarakan pesan perdamaian antar anak anak bangsa. Juga untuk menyatukan semangat anak internasional yang berperan dalam kegiatan exhibition dan event anak anak dunia.

Acara virtual WKC 2020 akan melibatkan ratusan anak-anak yang melakukan parade dengan kostum unik yang diikuti oleh 12 negara dari 5 benua. Benua Asia yakni Indonesia, Jepang, India dan Filipina. Benua Amerika yaitu Kanada.

Benua Eropa yaitu Hungaria, Serbia, Bosnia Herzegovina. Benua Afrika yaitu Pretoria, Senegal dan Nigeria. ’’Teknisnya nanti anak-anak tiap negara saling menyapa dan berbagi keceriaan dalam format video. Konten tersebut ditayangkan secara virtual pada saat show puncak di WKC 2020 yg diselenggarakan di Jember, Indonesia,’’ jelas Iwan.

Selain itu akan ada penampilan dari Cinta Laura, Angel Pieters, dan Andien, yang akan di pandu oleh MC Okky Lukman. Dan juga penampilan lagu anak anak dari Susan dan Kak Ria Enes, Naura dan Arsy Hermansyah. ’’Sehingga anak-anak yang sedang jenuh di masa pandemi ini bisa terhibur dan lebih menghargai budaya negara lain di dunia,’’ katanya. (*)

 

Saksikan video menarik berikut ini:

Editor : Dinarsa Kurniawan

Reporter : Marieska Harya Virdhani


Credit: Source link

Related Articles