Dalam hal ini, Smoked Garage memberikan sentuhan kepada Himalayan dan Interceptor 650 dengan tampilan kustom baru dengan nama SG 21 OGHL untuk Himalayan dan SG 21 OGIC untuk Interceptor 650.
Edisi eksklusif dan terbatas ini diharapkan dapat menginspirasi para pengendara untuk keluar menikmati riding dan refreshing, dengan menjelajahi lingkungan perkotaan ataupun alam terbuka – setelah menghabiskan banyak waktu mendekam di rumah selama pandemi.
Head Business Markets – APAC Region, Royal Enfield, Vimal Sumbly mengungkapkan bahwa Indonesia adalah pasar motor terbesar ke-3 di dunia dan juga salah satu basis pengendara motor yang paling aktif dan berkembang di dunia. Sebagai jenama yang telah memiliki lebih dari 3.000 pelanggan setia di Indonesia, kami berkomitmen untuk menghadirkan pengalaman berkendara terbaik melalui riding dan kustomisasi.
“Royal Enfield menawarkan kanvas yang sempurna untuk kustomisasi dan budaya custom yang kental di Indonesia sangat cocok dengan karakter motor kami. Royal Enfield terus berkolaborasi dengan talenta lokal dalam merancang berbagai unit custom baru setiap tahunnya untuk menarik para pengendara di Indonesia. Desain motor Royal Enfield yang sederhana namun menggugah menjadikannya kanvas yang sempurna untuk kustomisasi, sehingga dapat mewujudkan visi dan kepribadian para pembuatnya secara penuh,” ungkap Vimal Sumbly secara virtual Kamis (25/02).
Baca juga: Perluas pasar di Indonesia, Royal Enfield rangkul Nusantara Group
Meski dirancang dengan konsep scrambler modern, SG 21 OGHL (Himalayan) tetap mempertahankan karakter khas petualang, yang dikombinasikan dengan desain modern dan elemen detail yang tak lekang dimakan zaman.
Unit ini dilengkapi dengan satu set ban knobby yang cocok untuk off-road dan spatbor tinggi yang dipasang khusus dengan knalpot pipa dan ujung bengkok, untuk menambah performa pada rentang putaran yang lebih rendah (lower rev range). Sebagai sentuhan final, lapisan cat dipulas dengan dual finish matte & gloss, serta kunci dan badge dengan desain kustom yang unik.
Sedangkan untuk SG 21 OGIC (Interceptor 650) hadir dengan jenis mesin yang sama sekali berbeda, yang didesain khusus untuk menaklukkan medan seekstrem apapun, sehingga motor ini ibarat “tank” di antara kelas scrambler lainnya.
SG 21 OGIC ini dilengkapi dengan spatbor kustom dengan sentuhan scrambler dan split seat dengan penyimpanan barang yang terintegrasi. Untuk menambah tampilan garangnya, motor ini dilengkapi dengan rangkaian lampu depan, lampu belakang, dan indikator yang terlindungi (protected), serta dipulas apik dengan perpaduan cat matte & gloss.
Pemilik Smoke Garage, Nicko Eigert mengatakan bahwa Off/Grid Edition mengajak pengendara menemukan kembali esensi terbaik dari mengendarai sepeda motor – di mana kita bisa menjauh dari semuanya dan menjelajahi tempat-tempat baru.
“Karakter Royal Enfield Himalayan dan Interceptor sungguh cocok dengan visi ini, di mana keduanya sama-sama mampu menaklukkan lingkungan perkotaan maupun menjelajahi alam terbuka. Motor kustom Off/Grid Edition adalah sahabat sempurna dalam setiap perjalanan, baik itu untuk mengarungi jalan raya ataupun menapaki lika-liku medan berat,” kata Nicko Eigert.
Masing-masing edisi kustom Smoked Garage, baik SG 21 OGHL dan SG 21 OGIC – hanya akan dibuat sebanyak 21 unit. Angka ini sengaja dipilih untuk merayakan tahun 2021, tahun yang diharapkan bisa menjadi titik balik, di mana kita bisa sekali lagi keluar dari rumah dan menjelajahi lingkungan sekitar. Proses pengerjaan custom kit Smoked Garage memakan waktu kurang lebih 3-4 bulan.
Baca juga: Royal Enfield Meteor 350 bisa dipesan melalui Tokopedia
Baca juga: Royal Enfield siapkan motor baru bermesin 350cc pengganti Thunderbird
Baca juga: Royal Enfield perpanjang masa garansi hingga tiga bulan
Pewarta: KR-CHA
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021
Credit: Source link