DENPASAR, BALIPOST.com – Menjelang Idul Fitri seminggu lagi, warga di Dusun Wanasari Jalan A.Yani mulai menyibukkan diri. Segala persiapan sudah mulai dilakukan jauh hari sebelum Lebaran.
Hal ini terlihat ketika Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Denpasar menggelar pasar murah Lebaran di wilayah setempat, Selasa (4/5). Warga yang kebanyakan ibu-ibu menyambut antusias kegiatan pasar murah tersebut.
Seperti yang dilakukan salah satu warga, Maria. Ibu paruh baya ini terlihat memborong beberapa jenis produk yang akan disajikan untuk Lebaran nanti. Tidak terkecuali, ia juga membeli beberapa jenis makanan untuk berbuka puasa.
Terlihat, beberapa sosis dan buah yang dijual di pasar murah ini dibungkusnya. Menurutnya, banyaknya belanjaan yang ia lakukan, karena harganya lebih murah dari di pasar.
Kegiatan pasar murah yang diakomodir Disperindag ini juga meminta pedagang untuk tidak menjual barangnya mahal-mahal. Bahkan, kalau bisa pembeli diberikan diskon harga.
Apa yang diharapkan Disperindag tersebut dilakukan salah seorang pedagang, Komang Anggreani. Ia mengaku memberikan diskon harga yang cukup lumayan bagi pembeli yang akan merayakan Lebaran.
Sejumlah barang yang dijual, seperti anggur impor dijual Rp 100 ribu per kilo. Sedangkan bawang merah dijual Rp 28 ribu per kilo. Lebih murah dari di pasar yang mencapai Rp 35 ribu lebih. Demikian pula Salak dipatok harga 10 ribu per kilo.
Kepala Disperindag Kota Denpasar, Ni Nyoman Sri Utari mengatakan digelarnya pasar murah ini merupakan wujud kepedulian Disperindag pada masyarakat yang akan merayakan hari raya. Dengan berbelanja di pasar murah ini masyarakat bisa mendapat kebutuhan pokok dengan harga murah. (Asmara Putera/balipost)
Credit: Source link