Ganjar Pranowo
Jakarta – Kubu Setya Novanto ingin Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dihadirkan jaksa KPK dalam persidangan. Pasalnya, nama politikus PDIP itu masuk dalam surat dakwaan Setya Novanto.
“Karena kalau beliau itu dihadirkan kan artinya beliau itu akan membuktikan nanti. Ada satu pragraf kalau saya tidak salah, ada keterangan pak Ganjar dari BAP (Berita Acara Pemeriksana) di dalam surat dakwaan,” kata Maqdir Ismail di pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (1/2/2018) malam.
Menurut Maqdir, sangat janggal jika seseorang yang sudah diperiksa di KPK, dibuatkan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) untuk kliennya, namun tidak dihadirkan dipersidangan untuk membuktikan kesaksiannya. “Kalau pak Ganjar itu tidak dihadirkan berarti mereka itu tidak bisa mereka buktikan,” tegas Maqdir.
Ganjar saat proyek e-KTP itu bergulir menjabat sebagai Pimpinan Komisi II DPR. Ganjar yang sebelumnya dihadirkan sebagai saksi dalam persidangan dengan terdakwa Andi Narogong menyebut Novanto sempat meminta Novanto untuk tidak `galak-galak` terkait proyek e-KTP. Permintaan jangan galak-galak itu terjadi saat Novanto bertemu dengan Ganjar di Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali.
“Itu keterangan di Bali kalau tidak salah,” ujar Madir.
“Kami ingin itu diklarfikasi oleh pak Ganjar benar itu atau tidak, artinya kalau andai kata itu tidak benar, ucapan itu ucapan pak Novanto itu kalo saya tidak keliru ucapan pak Novanto pada pak Ganjar itu beliau bilang pak Ganjar jangan galak galak kan urusan KTP udah selesai artinya galak galak apanya gitu lho. Nah inikan seolah olah dari keterangan itu pak Novanto menghubungi sejumlah orang orang termasuk pak Ganjar mengenai proyek e-KTP ini,” ditambahkan Maqdir.
Madir membantah upaya menghadirkan dan mengklarifikasi keterangan Ganjar dipersidangan ada muatan politis. Mengingat, Ganjar diketahui saat itu menjadi salah satu bakal calon Gubernur Jateng.
“Yang musti kita pertanyakan kenapa musti disebut urusan ucapan pak Ganjar di dalam BAP itu, yang memasukkan itu kan bukan kami tetapi penuntut umum KPK, mustinya ditanya pada mereka, kenapa mereka masukkan itu,” ujar dia.
Dalam dakwaan untuk Novanto, sejumlah nama politikus termasuk Ganjar, hilang dalam daftar pihak yang diduga penikmat uang e-KTP. Padahal, dalam surat dakwaan terdakwa Irman dan Sugiharto, banyak nama-nama yang disebut kecipratan uang e-KTP. Termasuk salah satunya Ganjar yang disebut menerima uang sebesar USD520 ribu dari proyek e-KTP. Dalam berbagai kesempatan, Ganjar telah berulang kali membantah terlibat dan kecipratan uang terkait proyek e-KTP.
Menurut Maqdir, pihaknya juga akan mengkonfirmasi prihal ilangnya nama-nama yang hilang tersebut. “Ya tentu coba nanti kita lihatlah persidangannya seperti apa,” tandas Maqdir.
TAGS : e-KTP Setya Novanto Ganjar Pranowo
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/28620/Setnov-Punya-Alasan-Seret-Ganjar-Pranowo-ke-Persidangan/