Dilansir laman Xinhua, Rabu, penarikan kembali yang dimulai pada 29 April itu mencakup 9.663 kendaraan BYD Tang DM yang diproduksi antara 2 September 2021 hingga 14 Maret 2022, kata otoritas China yang menangani masalah itu.
Kendaraan yang ditarik itu memiliki masalah pada pemasangan katup ventilasi yang tidak rata pada baki power pack baterai.
Permukaan yang tidak rata itu menimbulkan potensi masuknya air ke dasar baterai sehingga menimbulkan bahaya apabila terjadi arus pendek.
BYD menyatakan akan melakukan perbaikan hingga penggantian komponen melalui diler resmi kepada mobil yang terdampak kerusakan tersebut, demikian Xinhua.
Baca juga: Produsen otomotif China BYD setop produksi kendaraan bertenaga bensin
Baca juga: BYD bermitra dengan Shell untuk usaha di China dan Eropa
Baca juga: Pembuat EV China BYD naikkan harga karena lonjakan biaya bahan baku
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022
Credit: Source link