Hasil Survei Poltracking terhadap Elektabilitas Kandidat Cawapres 2019
Jakarta – Pertarungan Pilpres 2019 diprediksi kepada figur calon wakil presiden (Cawapres). Sebab, berdasarkan sejumlah survei menyebut kandiat Capres terkuat hanya Presiden Jokowi dan Prabowo Subianto.
Berdasarkan hasil survei yang dirilis Poltracking Indonesia, hanya ada enam figur Cawapres yang memiliki elektabilitas di atas 5 persen. Hasil tersebut di luar Wakil Presiden Jusuf Kalla selaku incumbent.
Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda mengatakan, survei ini menunjukkan terdapat enam figur yang mempunyai elektabilitas di atas 5 persen dengan gap yang cukup signifikan dibanding nama-nama lain.
“Yaitu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Gatot Nurmantyo, Anies Rasyid Baswedan, Ridwan Kamil, Muhaimin Iskandar (Cak Imin), dan Khofifah Indar Parawansa,” kata Hanta, di Hotel Sari Pan Pacific, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Minggu (18/2).
Dimana, dalam pertanyaan 10 figur kandidat cawapres yang beredar di publik, AHY memperoleh 12,4 persen, Anies Rasyid Baswedan 12,1 persen, Gatot Nurmantyo 11,4 persen, Ridwan Kamil 10,4 persen, Cak Imin 7,0 persen, dan Khofifah Indar Parawansa 5,5 persen. Mereka adalah figur kandidat dengan angka keterpilihan di atas 5 persen.
Sementara, figur Cawapres yang memperoleh angka keterpilihan di bawah 5 persen adalah, Sri Mulyani 4,3 persen, Tito Karnavian 2,2 persen, Budi Gunawan 1,3 persen, Puan Maharani 1,3 persen, dan yang tidak tahu atau tidak menjawab 32,1 persen.
Namun demikian, kata Hanta, jika Jusuf Kalla masuk dalam pertanyaan cawapres, maka cawapres terkuat adalah Jusuf Kalla. “Jauh di atas figur-figur kandidat cawapres lainnya,” terangnya.
Pada pertanyaan semi terbuka dengan 28 kandidat Cawapres, terdapat 7 nama di atas 4 persen dengan Jusuf Kalla memperoleh 15,9 persen jauh memimpin angka keterpilihan, baru diikuti Gatot Nurmantyo 7,9 persen, AHY 7,6 persen, Anies Rasyid Baswedan 7,5 persen, Ridwan Kamil 6,1 persen, Cak Imin 5,2 persen, dan Khofifah Indar Parawansa 4,4 persen. Sementara untuk elektabilitas kandidat lainnya berada pada kisaran 2 persen atau kurang.
Populasi survei ini adalah warga negara Indonesia yang sudah mempunyai hak pilih berdasarkan peraturan yang berlaku, yaitu warga yang minimal berusia 17 tahun atau sudah menikah pada saat wawancara, dan bukan anggota TNI/POLRI.
Survei menggunakan 1.200 responden di 34 provinsi, dilakukan pada 27 Januari sampai 3 Februari 2018, menggunakan metode stratified multistage random sampling. Margin of error survei ini sebesar kurang lebih 2,83 persen.
Metode pengumpulan data adalah responden terpilih diwawancara secara tatap muka menggunakan kuesioner oleh pewawancara yang telah dilatih. Setiap pewawancara bertugas mewawancarai 10 responden untuk setiap satu desa/kelurahan.
TAGS : Pilpres 2019 Cawapres Populer Hasil Survei
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/29360/Inilah-Cawapres-Terpopuler-untuk-Pilpres-2019/