JawaPos.com – Pengamat Pertanian Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia (AEPI) Khudori mengusulkan agar Kementerian Pertanian (Kementan) dan Kementerian Perdagangan (Kemendag) menghindari egosektoral dalam kebijakan dan penentuan ekspor bawang putih.
“Bila kedua Kementerian ini benar-benar mengatasnamakan NKRI, kenapa kebijakan membingungkan para eksportir. Ini masalah laten. Sama-sama pembantu presiden dan sama-sama mengurus urusan NKRI kok masih egosektoral,” kata Khudori dalam keterangan tertulisnya, Kamis (10/2).
Khudori, juga menyarankan smestinya semua kementerian bisa duduk bareng dan didiskusikan bagaimana baiknya buat negeri ini.
“Pasti selesai. Kalau tak pernah ada yang mau mengalah dan justru ego dengan saling mengunci ya nggak akan pernah selesai,” imbuh Khudori.
Bahkan, Khudori juga meminta dua Kementerian melaksanakan kebijakan sesuai tupoksinya. Karena kalau Kementan masih memberlakukan Rekomendasi Impor Produk Holtikultura (RIPH), maka berlakukanlah dengan benar.
Tetapi, lanjut Khudori, Kementan mesti jujur. Soal benarkah banyak importir yang memenuhi syarat untuk mendapatkan RIPH.
Credit: Source link