General Manager Marketing Planning and Analysis AHM, Andy Wijaya mengungkapkan bahwa kompetisi instruktur safety riding virtual ini merupakan upaya AHM untuk memastikan kemampuan instruktur safety riding Honda.
“Para instruktur safety riding Honda terus berkreasi dalam mengkampanyekan keselamatan berkendara selama masa pandemi. Oleh karena itu, kami berupaya terus menjaga kualitas dan kompetensi dari para instruktur Honda sebagai salah satu bentuk komitmen dalam mewujudkan budaya keselamatan berkendara yang aman dan nyaman untuk seluruh pengguna jalan,” ungkap Andy dalam keterangan resminya, Selasa.
Dalam hal ini, sebanyak 2.000 advisor safety riding yang terdiri dari karyawan diler dan komunitas Honda, kompetisi instruktur keselamatan berkendara ini dimulai pada 18 Oktober – 14 November 2021 untuk seleksi regional.
Seleksi dilanjutkan tingkat nasional pada 22 – 26 November 2021, yang melibatkan 168 advisor safety riding dan 60 instruktur safety riding dari seluruh Indonesia.
Dalam pelaksanaannya, Astra Honda Virtual Safety Riding Instructors Competition 2021 ini akan menguji para peserta dalam hal pemahaman dan keterampilan mengenai keselamatan berkendara.
Pada sesi kemampuan teori, para peserta akan diukur sejauh mana pengetahuan dan juga pemahaman mereka tentang keselamatan berkendara. Sedangkan dalam hal keterampilan, para instruktur diuji mengenai kreativitas dan kemampuan memberikan edukasi keselamatan berkendara pada masyarakat.
Para peserta juga akan diuji dalam hal kemampuan menganalisa dan mengantisipasi potensi bahaya serta mengedukasi konsumen terkait prediksi bahaya saat berkendara.
Baca juga: FORWOT gelar Safety Riding Training guna kurangi angka kecelakaan
Baca juga: AHM edukasi “safety riding” pada perempuan Indonesia
Baca juga: Cegah kecelakaan fatal saat bermotor
Pewarta: KR-CHA
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021
Credit: Source link