JawaPos.com–Indrodjojo Kusumonegoro atau akrab disapa Indro Warkop adalah artis senior yang masih eksis di dunia hiburan tanah air sampai sekarang. Kendati demikian, pemain film Comic 8 itu menolak disebut legend.
Indro Warkop beralasan, dia bukan siapa-siapa tanpa Warkop DKI. Sehingga yang layak disebut legend adalah adalah grup lawak dengan personel Dono, Kasino, dan Indro. Sementara Indro sebagai pribadi merasa kurang layak disebut sebagai legend.
”Enggak, mungkin Warkop iya. Menurut saya yang legend itu Warkop. Kita sepakati Dono tanpa Indro dan Kasino itu bukan Warkop. Ketika saya tanpa 2 orang itu, apalagi saya yang paling muda, saya bisa apa?” kata Indro dalam dalam akun YouTube Trans7 Lifestyle.
Sejak meninggalnya Dono dan Kasino, Indro mengaku merasa seperti pincang. Sehingga tidak bisa lagi seintens dulu dalam berkarya di dunia hiburan.
”Saya kemudian kumpulin anak-anak agar soul Warkop tetap ada. Sampai saya memberikan hak kekayaan intelektual kepada mereka. Sumbangsih saya terhadap Warkop cuma itu selama saya sendiri. Selebihnya, saya berusaha menjaga namanya saja,” tutur Indro.
Indro mengenang, dulu bersama Dono dan Kasino kerap membawa gitar kecil dan keyboard ke lokasi syuting. Sebab, selain sibuk di dunia perfilman, mereka juga sibuk membuat lagu di tengah waktu senggang. Hal itu yang kemudian membuat Warkop DKI juga memiliki sejumlah lagu hits seperti Ngobrol di Warung Kopi dan lain-lain.
Dalam kesempatan tersebut, Indro Warkop juga mengungkap penyebab suka singkong goreng. Hal itu terjadi setelah bergabung di grup Warkop.
”Dulu Warkop punya juru masak sendiri. Dia tuh masakan singkong gorengnya enak banget. Sejak saat itu saya selalu pengin di mana mana ada,” tutur Indro.
Editor : Latu Ratri Mubyarsah
Reporter : Abdul Rahman
Credit: Source link