JawaPos.com – Desainer Wignyo Rahadi mengapresiasi keindahan batik Banyuwangi yang dibuat oleh masyarakat Osing, suku asli Banyuwangi, Jawa Timur lewat FashionArt dalam Jakarta Fashion Trend 2022 yang diselenggarakan Indonesian Fashion Chamber (IFC) Jakarta Chapter. Kegiatan membatik dalam masyarakat Osing telah menjadi suatu tradisi yang secara turun-temurun dapat dipertahankan keberlangsungannya sampai saat ini.
Wignyo mengangkat wastra batik Banyuwangi yang merupakan representasi dari perpaduan fashion dan art. Batik telah menjadi ikon budaya Indonesia, terlebih sejak UNESCO menetapkan batik sebagai Warisan Budaya pada tahun 2009. Banyak daerah di Indonesia yang memiliki kerajinan batik, masing-masing memiliki cirinya tersendiri, termasuk dengan Banyuwangi.
“Dengan mengangkat tema Osing sebagai apresiasi terhadap suku Osing, batik Banyuwangi saya aplikasikan dalam koleksi modest wear yang terinspirasi dari elegansi dan estetika gaya muslimah yang praktikal,” kata Wignyo secara tertulis, Selasa (15/2).
Koleksi didesain dalam bentuk dress dengan permainan layer yang dinamis dan aksentuasi yang mempertegas siluet seperti variasi outer dan obi. Kemudian, diaplikasikan pula pada paduan blus dan celana dengan siluet dan detail dari teknik konstruktif seperti modifikasi bustier dan cape.
“Dipadu dengan material tenun ATBM, ragam hias batik Banyuwangi tetap dipertahankan menjadi pusat atensi dari koleksi ini,” tambahnya.
Motif batik Banyuwangi yang digunakan antara lain Gajah Oling, Kangkung Setingkes, Alas Kobong, Cendrawasih, Moto Pitik, Sisik Melik, Gedekan, Kawung, dan Sekar Jagad. Ekspos motif batik kultural dengan permainan warna yang mencuri perhatian, seperti merah marun, ungu, dan coklat ini, semakin memperkuat elegansi dari koleksi OSING. Koleksinya merupakan program Bangga Pakai Produk Lokal, Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia Jember dalam perhelatan Jakarta Fashion Trend 2022 pada tanggal 9 Februari 2022 di Soehana Hall, The Energy Building, Jakarta.
Editor : Nurul Adriyana Salbiah
Reporter : Marieska Harya Virdhani
Credit: Source link