BANTUL, KRJOGJA.com – Kabupaten Bantul merupakan Kabupaten yang kaya akan kesenian dan budaya. Sejalan dengan perkembangan pariwisata yang berbasis masyarakat, maka potensi seni dan budaya patut dikembangkan.
Direktur Utama PT Bank BPD DIY Santoso Rohmad mengungkapkan bahwa Bank BPD DIY memberikan dukungan terhadap potensi seni di Pasar Seni Gabusan dengan digitalisasi.
“UMKM di Pasar Seni Gabusan akan kita dorong menggunakan fitur QUAT Bank BPD DIY. Saat ini masyarakat bisa bertransaksi melalui genggaman menggunakan sistem QRPay yang ada di mobile banking Bank BPD DIY” tutur Santoso dalam penyerahan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada Pemkab Bantul di Pasar Seni Gabusan.
Bank BPD DIY mendukung terciptanya Bantul yang bersih dengan pemberian bantuan 3 motor roda tiga pengangkut sampah agar tercipta Bantul yang bersih. Ketiga motor tersebut diberikan kepada Dusun Jaranan, Glondong, dan Bandung.
QRIS Ultimate Automated Transaction (QUAT) adalah metode pembayaran non tunai menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) yang terstandarisasi oleh Bank Indonesia.
Sedangkan QR-Pay adalah fitur bayar non tunai yang dapat dimanfaatkan oleh pengusaha UMKM dan terintegrasi dengan mobile banking BPD DIY. Dengan QR-Pay, nasabah dimudahkan dalam melakukan transaksi non tunai.
Sementara itu, Plt Bupati Bantul, Budi Wibowo SH, MM mengucapkan terimakasih atas kerjasama yang telah terjalin dengan Bank BPD DIY selama ini.
“Terimakasih bantuan yang diberikan, panggung tersebut bisa dimanfaatkan untuk komunitas seniman dan pertunjukan dan memajukan potensi ekonomi wisata budaya di Bantul,” ungkapnya. (*)
Credit: Source link