YOGYA, KRJOGJA.com – Sebagai bank BUMN, Bank Mandiri berkomitmen mewujudkan aspirasi perusahaan menjadi Urban Lokomotif lewat beragam program dukungan pertumbuhan ekonomi kerakyatan di wilayah perkotaan sekaligus menjadi perpanjangan tangan Pemerintah dalam memberdayakan masyarakat serta mempercepat inklusi keuangan di Indonesia. Salah satu implementasi komitmen tersebut adalah Program Livin’ Urban yang berfokus mensejahterakan masyarakat melalui berbagai inisiatif. Mulai dari program digitalisasi pasar yaitu Livin’ Pasar, Livin’ Warung, Livin’ Kampoeng Usaha dan Kampoeng Sehat hingga Livin’ Society yang memberikan dampak sosial yang positif.
Kali ini, Bank Mandiri menggandeng Pemda DIY menginisiasi Livin’ Pasar guna mempercepat digitalisasi transaksi di Pasar Beringharjo, Kamis (11/8/2022). Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Menteri BUMN Erick Thohir bersama dengan Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Alexandra Askandar, Direktur Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri Rohan Hafas serta SEVP Micro and Consumer Finance Bank Mandiri Josephus K. Triprakoso.
“Pasar adalah pusat UMKM yang harus kita jaga, tepuk tangan buat Bank Mandiri. Setidaknya 97 persen yang menggerakkan ekonomi kita adalah UMKM. Kita tidak mungkin sebagai bangsa yang besar dilandasi ekonomi kapitalis tetapi harus ekonomi kerakyatan yang didasarkan untuk UMKM. Terima kasih, Indonesia pertumbuhan ekonominya 5,44 persen yang tertinggi di dunia, jadi ayo kita kerja keras,” tutur Menteri BUMN Erick Thohir.
Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Alexandra Askandar mengatakan program ini ikut memperluas akseptasi pembayaran digital, salah satunya lewat penggunaan QR Code Indonesian Standard (QRIS) Livin Usaha untuk pedagang. Program digitalisasi pasar seperti yang dilaksanakan di Pasar Beringharjo ini pun akan direplikasi di sebagian besar pasar rakyat nantinya.
“Melalui sinergi antara Pemerintah Pusat, Pemda dan Regulator kami berharap dukungan digitalisasi pasar ini memberikan dampak positif berupa peningkatan kegiatan transaksi non tunai ke depan. Termasuk mendorong pelaku UMKM agar naik kelas,” ujarnya.
Alexandra menyampaikan Bank Mandiri menggarap pasar sebagai salah satu ekosistem yang terintegrasi mulai dari supplier, distributor, logistik, penjual maupun pembeli agar mendapatkan solusi perbankan. Tak hanya itu, bank berlogo pita emas ini mengadakan program Bonus i-kupon Indomaret Rp 50.000 pakai QR Livin’ di Pasar Beringharjo mulai 10 hingga 14 Agustus 2022. Promo tersebut diharapkan turut mendorong minat transaksi masyarakat menggunakan saluran pembayaran QR di Super App Livin’ by Mandiri.
” Kami berharap adanya digitalisasi pasar, transaksi non tunai dapat meningkat sehingga dapat secara langsung mempermudah kebutuhan pembayaran masyarakat dan turut mendorong tingkat inklusi keuangan di Indonesia. Sebagai informasi, transaksi merchant QRIS Bank Mandiri telah mencapai lebih dari 8 juta transaksi, dengan volume transaksi menembus Rp 900 miliar hingga akhir Juli 2022 dan tumbuh 400% (yoy),” tuturnya.
Credit: Source link