Dalam surat pemberitahuannya kepada Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) yang pertama kali ditemukan oleh Carscoops, GM mengatakan bahwa ada 10.825 kendaraan yang berpotensi terpengaruh yang diproduksi, dengan 9.423 di antaranya dikirimkan ke Amerika Serikat.
Baca juga: Produksi Chevrolet Bolt EV akan dihentikan akhir tahun Ini
Secara khusus, kabel pengisian untuk beberapa kendaraan Chevrolet Bolt EUV tahun 2022-2023 berpotensi terkena dampak recall ini, tetapi mobil yang diproduksi setelah 22 September 2022, tidak terpengaruh karena mereka dikirimkan dengan kabel pengisian yang telah diperbarui.
Item yang ditarik kembali adalah bagian dari kabel pengisian Portabel Webasto generasi ketiga dan memiliki nomor bagian 24044913. Menurut GM, “kabel pengisian ini mengandung perangkat lunak yang salah dan mungkin gagal menghentikan pengisian jika koneksi tanah terputus.”
Selanjutnya, jika sengatan listrik terjadi, perusahaan mengatakan bahwa sengatan tersebut akan sangat singkat, yakni 1/40 detik dalam kondisi tertentu.
Pemilik Bolt EUV yang terpengaruh akan diberitahu melalui email atau surat biasa, dan bengkel akan memeriksa kabel pengisian dan menggantinya jika diperlukan, tanpa biaya.
Kendaraan yang masih ada di stok juga akan diperiksa dan ditahan sampai suku cadang pengganti tersedia jika gagal dalam pemeriksaan.
Perlu dicatat bahwa Chevrolet Bolt EV tidak termasuk dalam recall ini, hanya Bolt EUV yang terpengaruh.
Chevrolet Bolt EUV, bersamaan dengan Bolt EV, juga menjadi bagian dari recall baterai besar tahun 2021, dengan lebih dari 140.000 kendaraan terpengaruh, termasuk sekitar 100.000 di Amerika Serikat. Demikian disiarkan Inside Ev, Jumat (8/9) waktu setempat.
Baca juga: Mobil Polisi Chevy Blazer EV mengusung tenaga 105 kWh
Baca juga: Chevrolet Corvette 2024 dapat warna baru dan fitur keselamatan
Baca juga: Chevrolet Trailblazer listrik mulai diproduksi massal di Meksiko
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023
Credit: Source link