JawaPos.com – Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E mengungkap pernah memergoki seorang perempuan sambil menangis keluar dari rumah Ferdy Sambo di Jalan Bangka. Sebelum itu, Richard lebih dulu menyaksikan Sambo dan Putri Candrawathi menunjukkan raut marah.
Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Edwin Partogi mengatakan, sejak awal pengajuan menjadi justice collaborator (JC), Richard telah menceritakan sosok perempuan tersebut kepada LPSK.
“Iya. Kami sudah dengar sebelumnya,” kata Edwin kepada wartawan, Sabtu (3/12).
Edwin mengatakan, sejak awal LPSK telah meminta Richard memberikan kesaksian sejujur-jujurnya sebagai syarat menjadi JC. Richard pun menyanggupi permintaan tersebut.
“Memang itu pengetahuan Bharada E,” jelas Edwin.
Sebelumnya, pengacara Ferdy Sambo, Arman Hanis membantah kesaksian Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E yang melihat seorang perempuan menangis saat keluar dari rumah Bangka. Arman menuding Richard memberikan kesaksian palsu.
“Terkait keterangan RE di persidangan, saya tegaskan keterangan itu tidak benar,” kata Arman saat dikonfirmasi, Jumat (2/12).
Arman mengatakan, kesaksian Richard juga todak ada dalam dakwaan. “Hanya karangan RE saja dan juga tidak ada dalam dakwaan klien kami,” jelasnya.
Arman juga membantah ada Richard di rumah Bangka. “Tidak benar, karena kalau RE tidak berdinas, dia tidak di Saguling tapi di rumah posko Duren Tiga,” tegasnya.
Editor : Edy Pramana
Reporter : Sabik Aji Taufan
Credit: Source link
