Jakarta (ANTARA) – BMW resmi meluncurkan sepeda motor listrik ringan futuristik yang dikenal dengan CE 02.
Dilaporkan Electrek pada Sabtu (8/7), BMW menyebut CE 02 dirancang untuk menarik kaum muda, sekaligus menegaskan ini bukan e-motor atau e-skuter, melainkan adalah eParkourer yang dibuat untuk lingkungan perkotaan.
Namun demikian, meski menyebut CE 02 sebagai eParkourer, tetapi yang terlihat adalah sepeda motor listrik ringan.
Dengan kecepatan tertinggi 59 mph (95 km/jam), di mana hal tersebut cukup cepat untuk hampir semua kebutuhan berkendara perkotaan atau pinggiran kota.
Kendaraan ini dibanderol dengan harga 7.599 dolar AS atau sekitar Rp115 juta.
Baca juga: Honda kembangkan sepeda motor listrik bersaing di segmen 500-750 cc
CE 02 merupakan sepeda motor listrik BMW dengan harga terendah hingga saat ini, termasuk mendapatkan dukungan dari BMW Motorrad.
Kepala Desain BMW Motorrad Edgar Heinrich menjelaskan bahwa kendaraan berbobot 132 kg itu sebagian besar dirancang sebagai playbike perkotaan dan bukan sebagai sepeda utilitas.
“Dengan CE 02, kami berjuang untuk sesuatu yang baru di BMW Motorrad dan ingin menjadi pionir sekali lagi. Berkat proporsinya yang tidak biasa dan grafik yang mencolok, CE 02 yang baru adalah bentuk mobilitas single-track yang tidak rumit dan berjiwa muda,” kata Edgar.
“Bahasa desain yang diperkecil berarti ringan dan menyenangkan. Fokusnya bukan pada utilitas, tetapi pada daya tarik emosional, kesenangan berkendara, dan penggunaan yang tidak rumit dan hampir intuitif,” tambahnya.
Dengan sepasang baterai di bawah 2 kWh dengan total 3,92 kWh, motor ini memiliki jangkauan maksimum 56 mil (90 km).
Baca juga: Kementerian ESDM beberkan manfaat konversi sepeda motor listrik
Motor ini cukup bertenaga dengan motor berperingkat puncak 11 kW, yang berarti bahwa jangkauan aslinya cenderung turun secara signifikan di bawah maksimum 90 km saat melaju dengan kecepatan lebih tinggi atau menggunakan mode berkendara bertenaga lebih tinggi.
Adapun pengisian ulang dilakukan dengan pengisi daya off-board Level 1, mirip dengan sepeda listrik.
Pengisian ulang penuh dari kosong akan memakan waktu sekitar 5 jam dengan pengisi daya standar 0,9 kW atau mendekati 3,5 jam dengan opsi pengisi daya 1,5 kW berdaya lebih tinggi.
BMW menyatakan waktu pengisian daya 20-80 persen masing-masing 2,8 jam dan 2,3 jam.
BMW CE 02 menawarkan lengan ayun belakang satu sisi, inverted front fork, disk-style cast wheels, kunci keyless, tuas rem tangan yang dapat disesuaikan, gigi mundur, dan port USB-C untuk mengisi daya perangkat seperti ponsel.
Kacamata pintar ConnectedRide BMW yang baru diluncurkan juga akan kompatibel dengan motornya, memungkinkan pengendara untuk melihat data berkendara secara langsung yang tersaji di depan mata pengemudi dengan tampilan head-up.
Baca juga: WIMA ekspor perdana Gesits Raya G ke pasar global
Baca juga: Kolaborasi Gesits-IBC diharapkan dorong peralihan ke motor listrik
Baca juga: Cukup siapkan KTP untuk ajukan insentif sepeda motor listrik baru
Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2023
Credit: Source link