Asap pabrik menyebabkan polusi udara (foto: Google)
Seoul – Bertetangga dengan Korea Utara yang menyimpan nuklir rupanya tidak menjadi kekhawatiran utama di Korea Selatan. Menurut sebuah survei nasional terbaru, warga Korut justru paling khawatir soal polusi udara.
Dilansir dari The Guardian, nuklir Korut hanya menempati posisi kelima, setelah stagnansi ekonomi, penduduk menua, dan polusi air di Korea Selatan.
Survei yang dibuat pada 2017 itu menjadi bukti bahwa warga Korea Selatan memandang measalah lingkungan lebih relevan dengan kehidupan mereka, dibandingkan ancaman dari Korut.
Padahal Korea Utara dulunya pernah mengancam akan mengubah Seoul menjadi `lautan api`, dan rezim Kim Jong-un memiliki ribuan artikel soal roket yang dapat meluluhlantakkan Korea Selatan.
Diketahui, Korea Selatan memang memiliki kualitas udara terburuk di antara Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan, sebuah kelompok yang terdiri dari 35 negara maju.
Di bawah Korea Selatan, terdapat Polandi dan Afrika Selatan yang juga bermasalah dengan polusi udara.
“Saya langsung menghirup udara beracun yang tercemar ini dalam perjalanan kerja dan pulang setiap hari. Mengetahui bahwa itu akan menyebabkan saya terserang penyakit dalam dekade berikutnya, seperti kanker paru-paru dan peradangan di otak,” ujar seorang pekerja kantor di Seoul dikutip dari The Korea Herald.
Sebagian besar warga Korea Selatan menyalahkan China atas polusi tersebut. Namun tak sedikit pula polusi berasal dari industri lokal.
TAGS : Korea Selatan Korut Lingkungan Polusi
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/34515/Bukan-Nuklir-Korut-Inilah-Momok-Menakutkan-di-Korsel/