Monday, January 18, 2021
Andalan News - Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive
No Result
View All Result
Andalan News - Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral
No Result
View All Result

Calon Kepala Daerah Tersangka Korupsi Seharusnya Didiskualifikasi

March 17, 2018
in News
3 min read
1
SHARES
4
VIEWS
ShareShareShareShareShare
Calon Kepala Daerah Tersangka Korupsi Seharusnya Didiskualifikasi

Ketua KPU Arief Budiman

Jakarta – Ketua KPU RI Arief Budiman menyarankan calon kepala daerah yang menjadi tersangka korupsi lebih baik didiskualifikasi. Dia tak sepakat calon kepala daerah yang menjadi tersangka dapat diganti.

Hal itu disampaikan Arief dalam diskusi bertajuk `Korupsi, Pilkada, dan Penegakan Hukum` di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (17/3/2018). Untuk melindungi masyarakat, kata Arief, calon kepala daerah yang menjadi tersangka lebih baik didiskualifikasi.‎

“Pandangan saya pribadi saya nggak setuju. Karena kalau boleh diganti saya menduga di masa yang akan datang ini tidak menjadi perhatian serius. Orang mau siapapun dicalonkan saja, toh nanti kalau ketangkap diganti. ‎Ada dua opsinya, pertama tetap saja begini. Kalau Anda calon kan yang tidak baik ya tanggung risikonya. Tapi ingat ini baru tahap pencalonan, masih ada tahap pemungutan suara yang menentukan siapa yang terpilih. Masyarakat harus diberi informasi yang cukup tentang situasi terkini supaya daerah dapat yang terbaik.‎ Atau kedua diskualifikasi begitu jadi tersangka. Rasa-rasanya ditersangkakan KPK itu kan jarang, jarang lepas gitu. Maka masyarakat harus dilindungi. Kalau didiskualifikasi itu ke depan lebih berhati-hati karena risikonya lebih besar, didiskualifikasi,” kata Arief.

Meski demikian, kata Arief, tak bisa sembarangan dalam diskualifikasi tersebut. Diskualifikasi terhadap calon kepala daerah, kata Arief, hanya pada kasus hukum tertentu seperti korupsi maupun pembunuhan.

“Untuk kasus tertentu, misal pembunuhan, itu nanti ahli hukum yang menimbang,” ucap Arief. 

Sementara itu, Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini tak sepakat jika ada permintaan penundaan tersangka calon kepala daerah peserta Pilkada 2018 oleh KPK.

ADVERTISEMENT

Titi ‎mendukung dilanjutkannya proses hukum bagi calon kepala daerah untuk menunjukkan kesamaan status warga negara di mata hukum.

“Kalau sampai proses hukum atas para tersangka ini ditunda hanya karena dia calon kepala daerah maka ini memperlihatkan secara telanjang mata hanya karena dia sebagai calon kepala daerah,” kata Titi.

Akan tetapi Titi tak sepakat terkait adanya semacam `teaser` dari pihak KPK sebelum menetapkan seorang tersangka. ‎KPK, kata Titi, seharusnya langsung saja mengumumkan seseorang sebagai tersangka jika alat bukti sudah mencukupi.

“Saya juga tidak setuju kalau proses penegakan hukum itu pakai trailer atau teaser. Misal begini, 90 persen dari 34 kepala daerah itu sudah lengkap proses penyidikannya dan segera diumukan.Ya penegakan hukum itu jangan dipercepat, diperlambat ya normal saja. Kalau sudah cukup alat bukti umumkan, kalau belum nggak usah seperti film, ada trailer,” ujar Titi.

Mantan Ketua KPK, Abraham Samad juga tak sepakat permintaan penundaan tersangka calon kepala daerah peserta Pilkada 2018. Dikatakan Abraham, ‎jika hal itu tetap dijalankan maka dampak negatifnya lebih besar. Misalnya, dapat menghilangkan barang bukti. 

“Kalau dia menghilangkan barbuk penegakan hukum akan terhambat dan penegakan hukum tak maksimal,” ungkap Abraham.

Abraham mengaku tak bisa membayangkan bila nanti ada seorang calon kepala daerah yang berstatus tersangka dan kemudian menang. Sebab, kata Abraham, hal itu  akan menjadi preseden buruk ke dalam iklim demokrasi yang kini sudah berjalan.

“Kalau ditunda, maka ini membawa konsukuensi yang buruk soal penerintahan di daerah. Kalau calon yang terpilih adalah tersangka. Kira kira bisa dibayangkan negara bisa seperti apa,” kata Abraham.

Saat masih menjabat Ketua KPK, kata Abraham, pihaknya ‎pernah menggelar survei. Dari survei itu, ungkap Abraham, 90 persen jalannya pesta demokrasi di Tanah Air berjalan secara curang.

“Dari survei saat saya jadi Ketua KPK beberapa waktu lalu, 90 persen pilgub berjalan tak fair. kalau 10 persen yang fair dan sisanya gak fair, ini bahaya. Pernyataan pak Wiranto harus ditolak karena membawa dampak buruk dan membuat peradaban buruk,” tutur Abraham.

TAGS : KPU Pilkada Arief Budiman

This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin

Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/30744/Calon-Kepala-Daerah-Tersangka-Korupsi-Seharusnya-Didiskualifikasi/

ShareTweetSendSharePin
Previous Post

Tersangka Calon Kepala Daerah Ditunda, Bawaslu: Masyarakat Beli Kucing dalam Karung

Next Post

Politikus PDIP Sebut Kepolisian dan Kejaksaan Lebih Bisa Menahan Diri

Related Posts

Pengetahuan Masyarakat soal 3M Meningkat, Tapi Masih Kurang Patuh
News

Pengetahuan Masyarakat soal 3M Meningkat, Tapi Masih Kurang Patuh

January 18, 2021
Satgas Covid-19 Klarifikasi Soal Pasien yang Meninggal di Taksi Online
News

Satgas Covid-19 Klarifikasi Soal Pasien yang Meninggal di Taksi Online

January 18, 2021
25 Korban Teridentifikasi Sudah Menerima Santunan Jasa Raharja
News

25 Korban Teridentifikasi Sudah Menerima Santunan Jasa Raharja

January 18, 2021
Next Post

Politikus PDIP Sebut Kepolisian dan Kejaksaan Lebih Bisa Menahan Diri

Politikus PDIP: Kalau Mau Tersangkakan Saja, Tak Perlu Gembar-gembor

30 Orang Tewas Dalam Serangan di Ghouta Timur

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Glowmy Tawarkan Masyarakat Jadi Dropship Produk Skincare

Glowmy Tawarkan Masyarakat Jadi Dropship Produk Skincare

17 hours ago
Diskon dan Token Listrik Gratis Habiskan Anggaran Rp4,57 T – KRJOGJA

Diskon dan Token Listrik Gratis Habiskan Anggaran Rp4,57 T – KRJOGJA

5 days ago
Menteri PUPR Minta Jembatan Bailey di Kalsel Selesai dalam 3 Hari

Menteri PUPR Minta Jembatan Bailey di Kalsel Selesai dalam 3 Hari

19 hours ago
Rekor Baru Tambahan Kasus COVID-19 Nasional Pecah Lagi!! Presiden Ingatkan Disiplin 3M dan 3T

Kumulatif Kasus COVID-19 Nasional Lampaui 900 Ribu Orang

2 days ago
Selain Copot 2 Kapolda, Kapolri Juga Mutasikan 6 Kapolda Lainnya

Saya Berharap Kita Semua Tetap Solid

4 days ago
Gempa 6,2 Guncang Majene, Tiga Tewas dan Puluhan Luka-luka

Ini, Pemicu Gempa Majene yang Sebabkan Puluhan Tewas dan Ratusan Luka-luka

3 days ago
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT

Highlights

25 Korban Teridentifikasi Sudah Menerima Santunan Jasa Raharja

Strategi di balik kesuksesan Honda Brio jadi mobil terlaris 2020

Menristek Akui Teknologi Vaksin Covid-19 Indonesia Masih Tertinggal

"Cari Mobil" fasilitasi pencari mobkas

Segini, Jumlah Gempa Susulan Dicatat BMKG hingga Hari Ini

Pemerintah Optimistis 2021 jadi Titik Balik Perekonomian

Trending

Pengetahuan Masyarakat soal 3M Meningkat, Tapi Masih Kurang Patuh
News

Pengetahuan Masyarakat soal 3M Meningkat, Tapi Masih Kurang Patuh

January 18, 2021

JawaPos.com – Pengetahuan masyarakat tentang protokol kesehatan semakin meningkat. Ketentuan soal 3M yakni memakai masker, mencuci tangan...

2021, Ekonomi RI Tumbuh 3,9 Persen – KRJOGJA

Pasar Modal DIY Tumbuh, Jadi Momentum Tepat Masyarakat Berinvestasi – KRJOGJA

January 18, 2021
Satgas Covid-19 Klarifikasi Soal Pasien yang Meninggal di Taksi Online

Satgas Covid-19 Klarifikasi Soal Pasien yang Meninggal di Taksi Online

January 18, 2021
25 Korban Teridentifikasi Sudah Menerima Santunan Jasa Raharja

25 Korban Teridentifikasi Sudah Menerima Santunan Jasa Raharja

January 18, 2021
Strategi di balik kesuksesan Honda Brio jadi mobil terlaris 2020

Strategi di balik kesuksesan Honda Brio jadi mobil terlaris 2020

January 18, 2021
Andalan News – Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral

This is an online news portal that aims to share latest Indonesia news, international news, tech, entertainment, lifestyle and automotive. Feel free to get in touch with us!

Recent News

  • Pengetahuan Masyarakat soal 3M Meningkat, Tapi Masih Kurang Patuh
  • Pasar Modal DIY Tumbuh, Jadi Momentum Tepat Masyarakat Berinvestasi – KRJOGJA
  • Satgas Covid-19 Klarifikasi Soal Pasien yang Meninggal di Taksi Online
  • 25 Korban Teridentifikasi Sudah Menerima Santunan Jasa Raharja
  • Strategi di balik kesuksesan Honda Brio jadi mobil terlaris 2020

Subscribe Now

Loading
  • Contact Us
  • Privacy Policy

© 2020 andalannews.com - All rights reserved!

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive

© 2020 andalannews.com - All rights reserved!