DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Minggu (28/5) sejumlah peristiwa terjadi. Berikut lima berita yang menjadi atensi pembaca Balipost Online. Ini, cuplikan peristiwa dan link yang bisa diklik untuk membaca lebih detilnya.
1. Sebagian Besar Kios dan Los Pedagang di Besakih Tutup
AMLAPURA, BALIPOST.com – Pemerintah Provinsi Bali telah membangun ratusan kios dan los dalam penataan fasilitas Kawasan Suci Pura Agung Besakih. Bahkan bangunan tersebut telah diresmikan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo beberapa waktu lalu. Hanya saja, pascadiresmikan tersebut, kios dan los bagi para pedagang kebanyakan tidak dioperasikan alias tutup.
Berdasarkan pantauan di lokasi, sebagian besar kios dan los yang ada di Bencingah Agung tepatnya di sebelah timur Setra Adat Besakih yang berlokasi di Banjar Dinas Batumadeg sebagian besar tidak buka alias tutup. Padahal, kios dan los tersebut sudah ada pemiliknya, namun sejak awal tidak ditempati.
Selengkapnya baca di sini
2. Masyarakat Diminta Tak Sembarangan Viralkan Tindakan Nakal Wisman, Kapolda Ungkap Alasannya
DENPASAR, BALIPOST.com – Masyarakat diminta agar tidak sembarang dalam menyebarkan hingga memviralkan tindakan-tindakan nakal wisatawan mancanegara di media sosial. Kepala Kepolisian Daerah (Polda) Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra meminta hal itu, dalam konferensi pers di Rumah Jabatan Gubernur Bali Jaya Sabha Denpasar, Minggu (29/5).
Ia pun menyampaikan alasan di balik permintaan itu. Selain dapat merusak citra pariwisata Pulau Dewata, tindakan memviralkan aksi wisman itu dapat dikaitkan dengan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE). “Berkaitan dengan peran serta masyarakat dan perilaku memviralkan kan ada UU ITE, itu akan kita proses jadi tidak sembarangan. Peran masyarakat adalah melaporkan untuk mencegah terjadinya perbuatan menyimpang yang diperbuat wisatawan,” kata dia seperti dikutip dari kantor berita Antara, Minggu.
Selengkapnya baca di sini
3. Tabrakan dengan Bus di Jalan Denpasar-Gilimanuk, Pemotor Perempuan Tewas
NEGARA, BALIPOST.com – Kecelakaan maut melibatkan bus dan pengendara sepeda motor (pemotor) terjadi, Minggu (28/5) pagi, di Jalan Raya Jurusan Denpasar-Gilimanuk KM 75-76, Banjar/Desa Yeh Sumbul, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana. Kecelakaan melibatkan sepeda motor DK 6588 ZS yang dikendarai Gusti Ayu Kade Niantin (41) dari Desa Medewi, Kecamatan Pekutatan, dengan bus EA 7272 M dikemudikan Islamudin (42) dari Bima, NTB.
Dari informasi, pemotor bergerak dari arah timur ke barat (arah Denpasar menuju Gilimanuk). Sesampai di TKP, Niantin mendahului truk tidak dikenal masuk ke jalur kanan. Saat bersamaan bus datang dari arah barat ke timur bergerak pada jalurnya sehingga terjadi tabrakan.
Selengkapnya baca di sini
4. Oknum PNS dan Tenaga Kontrak Pemkab Jembrana Tersangkut Narkoba
NEGARA, BALIPOST.com – Belasan pelaku penyalahgunaan narkoba dan psikotropika diamankan Sat Res Narkoba Polres Jembrana sebulan terakhir. Mirisnya dua diantara pelaku narkoba jenis sabu, merupakan Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Kontrak di Pemkab Jembrana. Selain itu, ada indikasi jaringan sindikat dari dalam Rutan Kelas IIB Negara dan Lapas Kerobokan.
Kasatresnarkoba Polres Jembrana, Iptu I Gede Alit Darmana, Minggu (28/5) dalam rilis kasus di Polres Jembrana mengatakan sebelas pelaku terkait narkotika dan psikotropika ini merupakan hasil dari Operasi Antik Agung 2023 di wilayah hukum Polres Jembrana. Selama operasi Antik 10-25 Mei 2023, terungkap 3 orang tersangka di 3 TKP, di antaranya IKAS (25) asal Tegalcangkring diamankan 10 Mei dengan BB Shabu 2,07 gram netto. Tersangka IPAM (35) asal Dauhwaru diamankan 12 Mei barang bukti shabu seberat 0,45 gram netto dan tersangka IMB (42) tinggal di Pendem dengan shabu 1,67 gram netto.
Selengkapnya baca di sini
5. Bertransaksi Kripto hingga Berperilaku Tak Pantas, Gubernur Koster Tindak Tegas Wisman “Nakal”
DENPASAR, BALIPOST.com – Semakin maraknya perilaku wisatawan mancanegara di Bali yang melakukan tindakan tidak pantas dan aktivitas yang tidak sesuai dengan izin visa mengundang tanggapan dari Gubernur Bali, Wayan Koster. Murdaning Jagat Bali ini pun menggelar jumpa pers, Minggu (28/5) menyikapi kelakuan sejumlah wisman “nakal” itu.
Dalam rilisnya, Koster menyoroti masih adanya wisman yang berulah. Sejumlah kelakuan yang menjadi sorotan itu adalah tak memakai busana yang sopan, wajar, dan pantas pada saat berkunjung ke tempat suci, daya tarik wisata, tempat umum, dan selama melakukan aktivitas di Bali, berkelakuan yang tidak sopan di tempat suci, kawasan wisata, restoran, tempat perbelanjaan, jalan raya, dan tempat umum lainnya, dan bekerja dan/atau melakukan kegiatan bisnis tanpa memiliki dokumen resmi yang dikeluarkan oleh instansi yang berwenang.
Selengkapnya baca di sini
Credit: Source link