Ilustrasi Densus 88 Antiteror Polri
Jakarta – Satu keluarga yang berasal dari Dusun Beringin Wetan, Sumberadi, Kecamatan Mlati, Sleman, tadi pagi dibawa Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri. Sebelumnya dilakukan pengeledahan pada pukul 10.00 WIB.
Penangkapan itu, dilansir Antara, diakui Kepala Rukun Tangga setempat, Sumarjono. Katanya, dia diminta membuka pintu rumah keluarga itu oleh tim Densus 88. “Siapa saja yang dibawa, saya tidak tahu. Saya hanya menyaksikan penggeledahan,” ujarnya.
Hanya dirinya, kata Sumarjono yang dbolehkan mendekat dan melihat langsung aksi yang dilakukan Densus 88 itu. Sedangkan warga lain tidak diperbolehkan. “Ada sepuluh polisi. Lima polisi berada di halaman depan rumah,” ujarnya.
Usai penggeledahan, polisi membawa satu kardus berisi kertas fotokopian, laptop, gawai, pedang, pisau sangkur, dan busur panah. Tak hanya itu, mobil dan sepeda motor milik keluarga juga diangkutnya. “Hanya dibolehkan melihat saja,” ujarnya.
Menurutnya, rumah yang digeledah itu ditinggali keluarga bernama Saefullah dengan empat orang anaknya. Sumarjono mengatakan, mendapat informasi Saefullah merupakan mantan narapidana terorisme.
Kata Sumarjono lagi, Saefullah sehari-hari bekerja sebagai penjual bakso serta martabak. Keluarga itu baru lima bulan mengontrak rumah tersebut. “Orangnya terbuka. Biasa senyum kalau bertemu dan biasanya shalat berjamaah,” ujar Sumarjono.
TAGS : Densus 88 Teroris Saefullah
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/37540/Densus-88-Amankan-Satu-Keluarga-di-Klaten/
