Penyerahan hadiah kepada anak-anak berprestasi di Hari Pekan Imunisasi Dunia. (Foto : Jurnas/Ginting).
Jakarta, Jurnas.com- Pekan Imunisasi Dunia 2019 dirayakan pada 24-30 April 2019. Dalam kesempatan tersebut sekaligus dilaksanakan peluncuran kampanye “Kenapa Harus Vaksin” yang dilakukan di Car Free Day, kawasan Jalan Protokol Jendral Sudirman, Jakarta, Minggu (28/4/2019). Acara tersebut digelar Sanofi Pasteur bekerja sama dengan WHO, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, dan Ronald McDonald House Charities (RMHC).
Di kesempatan tersebut di sosialisasikan pentingnya vaksin kepada masyarakat. Acara sosialisasi pun dikemas semeriah mungkin untuk kampanye petingnya vaksin lewat tagar #kenapaharusvaksin, bisa sampai pada masyarakat. Di lokasi terdapat acara fun walk, flashmob, zumba, pembacaan dongeng hingga panggung musik diberikan untuk menghibur masyarakat yang hadir.
“Kegiatan ini bukan hanya acara sosialisasi semata tetapi juga sebagai bahan evaluasi, bahwa vaksin menjadi bagian penting dari program imunisasi,” jelas Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekda Provinsi DKI Jakarta, Catur Laswanto di sela –sela acara.
Sementara itu dr Sri Widyastuti selaku Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta menjelaskan bahwa vaksin imunisasi untuk balita terjamin dan berkualitas. Masyarakat DKI Jakarta, terutama balita bisa menikmatinya dengan cuma-cuma.
“Kendala tetap ada. Masih ada beberapa masyarakat yang belum paham. Ada segmen masyarakat yang beranggapan karena gratis sehingga tidak berkualitas. Padahal vaksin gratis ini berstandar WHO,” ujar dr Sri Widyastuti.
Dengan tema Protected Together: Vaccines Work, kampanye #kenapaharusvaksin bisa menjawab berbagai pertanyaan dan ketidakpahaman masyarakat. Selain acara hiburan disediakan pula talkshow hingga pemberian vaksin gratis saat Car Free Day Pekan Imunisasi Dunia 2019.
TAGS : Vaksin Imunisasi Widyastuti
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin