JawaPos.com – Harga emas dunia menguat tipis setelah hasil awal Pemilihan Presiden (Pilpres) Amerika Serikat (AS) menunjukkan keunggulan Joe Biden. Mengutip laman Reuters, harga emas di pasar spot naik 0,29 persen menjadi USD 1.908,40 per ounce pada pukul 08.44 WIB. Sementara emas berjangka Amerika Serikat meningkat 0,67 persen menjadi USD 1.908,90 per ounce.
Biden mengatakan dirinya berada di jalur menuju kemenangan atas Presiden Donald Trump dalam pemilu AS. Joe Biden mengklaim keunggulan di negara bagian yang penting di kawasan Midwestern, Wisconsin dan Michigan.
Tetapi Trump dikatakan akan mengambil langkah mengajukan gugatan hukum dan meminta penghitungan ulang suara di beberapa negara bagian battleground.
Selain itu, Investor semakin yakin Partai Republik dan Demokrat untuk mempertahankan kendali masing-masing atas Senat dan DPR. Disisi lain, Indeks Dolar (Indeks DXY) datar terhadap sekeranjang mata uang, setelah naik sebanyaknya 0,8 persen di sesi sebelumnya. Sedangkan, data penggajian swasta Amerika meningkat di bawah ekspektasi pada Oktober dan aktivitas di industri jasa meredup, memberikan tanda awal perlambatan pertumbuhan ekonomi.
Keputusan kebijakan Federal Reserve, yang akan dirilis pukul 02.00 WIB, Jumat dini hari, juga ada dalam benak investor. Bank sentral itu diprediksi menegaskan kembali pendiriannya tentang suku bunga yang rendah.
Adapun logam lainnya, seperti perak naik 0,3 persen menjadi USD 23,98 per ounce, platinum stabil di posisi USD 869,04 per ounce, sementara paladium turun 0,5 persen menjadi USD 2.276,97 per ounce.
Sedangkan, mengutip emas batangan milik Antam hari ini turun Rp 4.000 per gram. Harga emas Antam hari ini tepat di posisi Rp 1.000.000 per gram. Sementara harga pembelian kembali atau buyback emas Antam hari ini juga turun Rp 4.000 per gram ke level Rp 892.000 per gram.
Saksikan video menarik berikut ini:
Editor : Nurul Adriyana Salbiah
Reporter : Romys Binekasri
Credit: Source link