Rakyat Yaman menunggu antrian tabung gas (foto: LA Times)
Paris – Presiden Perancis Emmanuel Macron meminta Raja Saudi Salman Bin Abdulaziz untuk mencabut blokade yang diberlakukan di Yaman, seorang sumber di Istana Elysee mengatakan kemarin.
“Presiden menyatakan keprihatinannya yang kuat tentang bencana kemanusiaan di Yaman dan meminta Raja Saudi untuk mencabut sepenuhnya blokade tersebut untuk mengizinkan bantuan kemanusiaan dan barang komersial masuk ke Yaman,” ujar Marcon dilansir dari Memo, Kamis (28/12)
Koalisi negara-negara Arab yang dipimpin Arab Saudi memberlakukan blokade udara, laut dan darat di Yaman setelah Houthi melepaskan sebuah rudal ke Riyadh.
Permintaan dari internasional yang berulang meminta Arab Saudi mencopot blokade tersebut. Namun Kerajaan, tidak menanggapi dengan serius.
Yaman yang miskin tetap dalam keadaan perang sipil sejak tahun 2014, ketika pemberontak Houthi menguasai sebagian besar negara, termasuk ibukota Sana`a.
Pada tahun 2015, Arab Saudi dan sekutu Arabnya meluncurkan kampanye udara besar yang bertujuan untuk membalikkan keuntungan militer Houthi dan menopang pemerintahan Yaman yang diperangi.
Menurut pejabat Perserikatan Bangsa-Bangsa(PBB), lebih dari 10.000 orang terbunuh dalam perang tersebut, sementara lebih dari 11 persen penduduk negara tersebut telah mengungsi.
TAGS : Yaman Arab Saudi Perancis Emmanuel Macron
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/27049/Emmanuel-Macron-Desak-Saudi-Copot-Blokade-di-Yaman/