JawaPos.com – Sukses menggelar UKM Virtual Expo (UVO) pada Oktober lalu, Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Dinkop UKM) Provinsi Jawa Tengah kembali menggelar UVO II pada 19-20 November 2020. Berbeda dengan event sebelumnya, pameran kali ini khusus bidang fesyen, dengan peserta 152 toko online.
Kepala Dinkop UKM Jawa Tengah Ema Rachmawati menjelaskan, pada UVO II ini khusus untuk UMKM yang bergerak di bidang fesyen, meliputi pakaian, asesoris, sepatu, tas, topi dan lainnya.
Ada seratusan UMKM sektor fesyen yang akan ikut di UVO II. “UVO I ada 42 (toko UKM fesyen), UVO II bertambah 110 (toko UKM fesyen). Total 152 (toko UKM fesyen),” kata Ema via pesan pendek, Rabu (18/11).
Ditambahkan, para toko UKM yang ikut tersebut merupakan pelaku usaha kecil di bidang fesyen yang berhasil lolos kurasi. Dengan mengikuti UVO II ini, diharapkan semakin mengenalkan produk fesyen Jawa Tengah yang ternyata sudah beragam variasinya, sekaligus meningkatkan pemasaran produk fesyen Jawa Tengah.
Keuntungan pada UVO II ini, lanjut Ema, masyarakat diberi pilihan yang sangat beragam terkait produk fesyen. Keuntungan selanjutnya ada diskon 20 persen untuk semua produk, termasuk bebas ongkos kirim sehingga harga lebih kompetitif.
“Fasilitasnya ya mereka ikut pameran dengan gratis, beberapa produknya dipakai Bu Atikoh dan Pak Ganjar sebagai endorse, free ongkos kirim,” tambah Ema.
Pihaknya menargetkan dunia mengenal fesyen Jateng yang mulai berkembang. Target selanjutnya, mulai mencari local hero yang bisa diangkat.
“Ingin menggugah teman-teman UKM kain untuk mulai berpikir memproduksi fesyen,” sambungnya.
Menurut Ema, ke depan pihaknya akan melakukan UVO tematik agar masyarakat di luar paham benar produk asal Jawa Tengah. Dengan demikian, pemerintah jadi tahu potensi masing-masing sektor.
Pihaknya juga tidak membatasi kuota pengunjung yang masuk di www.ukmvirtualexpo.com. Seperti pada penyelenggaraan UVO pertama mencapai 7.660 orang dari seluruh Indonesia dan luar negeri. Bagi masyarakat yang akan ikut, pihaknya mempersilakan untuk berkunjung ke www.ukmvirtualexpo.com.
“Masyarakat bisa berselancar di sana, baik acara streaming maupun jualannya,” ujarnya.
Dinkop UMKM Jateng berharap akan banyak masyarakat yang belanja dan membeli produk UMKM fesyen yang ada. Disinggung apakah akan menargetkan transaksi penjualan di UVO kedua ini, mengingat saat UVO pertama membukukan transaksi sekitar Rp3 miliar, Ema menekankan target penjualannya tidak sebesar itu.
“Karena kali ini fesyen saja,” pungkasnya.(Eno)
Editor : Mohamad Nur Asikin
Reporter : ARM
Credit: Source link