Friday, January 15, 2021
Andalan News - Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive
No Result
View All Result
Andalan News - Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral
No Result
View All Result

Gus Yaqut: Pelaku Teror `Gila` Agama

February 11, 2018
in News
3 min read
0
SHARES
1
VIEWS
ShareShareShareShareShare
Gus Yaqut: Pelaku Teror `Gila` Agama

Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas

Incheon – Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor Yaqut Cholil Qoumas mendesak aparat kepolisian untuk mengusut tuntas kasus penyerangan terhadap jemaah Gereja St. Lidwina, Bedog, Sleman, Yogyakarta, yang tengah melaksanakan misa. Yaqut menduga ada motif tertentu atas serangkaian aksi teror belakangan ini.

“Kami minta aparat kepolisian usut tuntas kasus ini dan apa motif di belakangnya. Jangan asal dibilang pelakunya diduga gila. Masak semua kejadian teror pelakunya gila semua. Aneh,” tegas Yaqut, di sela acara Diklat Terpadu Dasar Pimpinan Cabang GP Ansor Korea Selatan, di Stella Marina Hotel, Incheon, Korea Selatan, Minggu (11/2).

Gus Yaqut, sapaan akrabnya, tidak yakin pelaku benar-benar gila. Apalagi kasus teror ini terjadi tidak berselang lama dan menimpa tokoh agama, mulai NU di Jawa Barat; ustaz Persis; Bhiksu di Tangerang, dan sekarang umat Katholik di Sleman, Yogyakarta.

“Kalau menurut saya, pelaku memang gila, tapi bukan secara psikologis atau fisik, tapi tergila-gila agama. Pelaku gila karena pemahaman agama yang salah,” tandasnya.

Gus Yaqut mengatakan, menurut info yang diterima GP Ansor, pelaku teror di Gereja St. Lidwina bernama Suliyono tersebut, terindikasi mulai terpapar radikalisme agama pasca Pilkada DKI Jakarta. Pelaku diketahui juga sebagai mahasiswa dan menjadi santri di sebuah Pondok Pesantren di Secang, Magelang, Jawa Tengah.

Menurut Gus Yaqut, dengan latar belakang pelaku seperti itu, jelas ada motif di balik serangkaian kasus teror belakangan ini. Selain motif agama, lanjut dia, sangat mungkin ada motif politik di belakangnya.

“Sebab itu, sekali lagi saya minta aparat mengusut tuntas kasus ini, termasuk kasus-kasus sebelumnya. Saya ingatkan kepada semua pihak di luar sana, jangan macam-macam terhadap Indonesia, jangan ganggu Indonesia. Kita akan lawan setiap upaya yang mengancam Indonesia,” tegasnya.

Gus Yaqut mengingatkan, jangan mempertaruhkan Indonesia untuk kepentingan sesaat, atau kepentingan politik atas nama apa pun.

“Dengan sumber daya yang kita punya, info yang kita gali, GP Ansor juga sedang cari apa motif sebenarnya yang terjadi. Ini masalah serius. Aparat harus tuntas usut semua kasus tersebut jangan sampai tercipta instabilitas,” ujar Gus Yaqut.

ADVERTISEMENT

Gus Yaqut menginstruksikan anggota Banser turun mengamankan gereja di Sleman maupun di Yogyakarta.

“Saya instruksikan Banser berkoordinasi dengan aparat kepolisian ikut membantu mengamankan tempat-tempat ibadah, termasuk gereja yang di Sleman dan Yogyakarta,” katanya.

Seperti diketahui, penyerangan di Gereja St. Lidwina, Sleman, Yogyakarya, terjadi pada Minggu (11/2) pagi saat misa tengah berlangsung. Penyeranga diketahui bernama Suliyono, seorang mahasiswa berusia 23 tahun. Pria asal Banyuwangi ini membawa pedang dan melukai empat orang yang tengah beribadah di dalam gereja. Polisi pun menembak pelaku karena terus menyerang jemaat dan petugas.

TAGS : Teror agama GP Ansor

This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin

Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/29052/Gus-Yaqut-Pelaku-Teror-Gila-Agama/

ShareTweetSendSharePin
Previous Post

Cak Imin: Saya Siap Hadang Perobek Kebhinekaan

Next Post

Laporan Romahurmuziy Terkait Eks Wartawan BBC Dianggap Represif

Related Posts

Tim SAR Berhasil Kumpulkan 272 Kantong Jenazah pada Hari Ketujuh
News

Tim SAR Berhasil Kumpulkan 272 Kantong Jenazah pada Hari Ketujuh

January 15, 2021
Dari 1967 hingga 1984, BMKG Catat Ada 3 Gempa Merusak di Sekitar Majene
News

Dari 1967 hingga 1984, BMKG Catat Ada 3 Gempa Merusak di Sekitar Majene

January 15, 2021
Gempa 6,2 Guncang Majene, Tiga Tewas dan Puluhan Luka-luka
News

Ini, Pemicu Gempa Majene yang Sebabkan Puluhan Tewas dan Ratusan Luka-luka

January 15, 2021
Next Post

Laporan Romahurmuziy Terkait Eks Wartawan BBC Dianggap Represif

Laporan Romahurmuziy Terkait Eks Wartawan BBC Dianggap Represif

Dicokok KPK, Bupati Ngada Diduga Terima Suap Proyek

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Jenis teknologi dan fitur yang diminati “savvy commuters” Jakarta

Jenis teknologi dan fitur yang diminati “savvy commuters” Jakarta

3 days ago
Hyundai Motor rilis gambar pertama dari IONIQ 5

Hyundai Motor rilis gambar pertama dari IONIQ 5

3 days ago
JCI Bali Diharapkan Jadi Wadah Menempa Diri

JCI Bali Diharapkan Jadi Wadah Menempa Diri

6 days ago
Koleksi Anyar SVH Gunakan Material Ramah Lingkungan dari Zalmon Fabric

Koleksi Anyar SVH Gunakan Material Ramah Lingkungan dari Zalmon Fabric

5 days ago
Kembangkan Usaha, Widodo Makmur Unggas Bidik Dana Segar – KRJOGJA

Kembangkan Usaha, Widodo Makmur Unggas Bidik Dana Segar – KRJOGJA

7 days ago
Produksi dalam negeri dorong penjualan Suzuki selama 2020

Produksi dalam negeri dorong penjualan Suzuki selama 2020

2 days ago
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT

Highlights

Daihatsu klaim mobil bekasnya laris selama masa pandemi

Dari 1967 hingga 1984, BMKG Catat Ada 3 Gempa Merusak di Sekitar Majene

Ini, Pemicu Gempa Majene yang Sebabkan Puluhan Tewas dan Ratusan Luka-luka

LKPP Serap Aspirasi Rancangan Perpres Pengadaan Barang dan Jasa

Pemerintah Wajib Upayakan Vaksinasi dengan Sukarela

Adira Finance genjot inovasi digital di 2021

Trending

Saksi OJK Ungkap Fakta Baru di Sidang Mantan Direksi AISA
Ekonomi

Saksi OJK Ungkap Fakta Baru di Sidang Mantan Direksi AISA

January 15, 2021

JawaPos.com – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan, mantan direksi PT Tiga Pilar Sejahtera Food, Tbk (AISA), Joko...

Tim SAR Berhasil Kumpulkan 272 Kantong Jenazah pada Hari Ketujuh

Tim SAR Berhasil Kumpulkan 272 Kantong Jenazah pada Hari Ketujuh

January 15, 2021
Revitalisasi Pasar Seni Sukawati Dikeluhkan, Sejumlah Rumah Warga Rusak

Revitalisasi Pasar Seni Sukawati Dikeluhkan, Sejumlah Rumah Warga Rusak

January 15, 2021
Daihatsu klaim mobil bekasnya laris selama masa pandemi

Daihatsu klaim mobil bekasnya laris selama masa pandemi

January 15, 2021
Dari 1967 hingga 1984, BMKG Catat Ada 3 Gempa Merusak di Sekitar Majene

Dari 1967 hingga 1984, BMKG Catat Ada 3 Gempa Merusak di Sekitar Majene

January 15, 2021
Andalan News – Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral

This is an online news portal that aims to share latest Indonesia news, international news, tech, entertainment, lifestyle and automotive. Feel free to get in touch with us!

Recent News

  • Saksi OJK Ungkap Fakta Baru di Sidang Mantan Direksi AISA
  • Tim SAR Berhasil Kumpulkan 272 Kantong Jenazah pada Hari Ketujuh
  • Revitalisasi Pasar Seni Sukawati Dikeluhkan, Sejumlah Rumah Warga Rusak
  • Daihatsu klaim mobil bekasnya laris selama masa pandemi
  • Dari 1967 hingga 1984, BMKG Catat Ada 3 Gempa Merusak di Sekitar Majene

Subscribe Now

Loading
  • Contact Us
  • Privacy Policy

© 2020 andalannews.com - All rights reserved!

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive

© 2020 andalannews.com - All rights reserved!