JawaPos.com – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memastikan perbaikan jalan tol yang mengalami kerusakan pada ruas Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung di Provinsi Lampung dan sebagian ruas Kayu Agung – Palembang – Betung (Kapalbetung) di Sumatera Selatan, berjalan dengan baik untuk mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2022.
Basuki memaparkan, terdapat tiga prioritas pekerjaan yang dilakukan dalam perbaikan ruas tol Lampung – Palembang. Pertama perbaikan material jalan yang disebabkan oleh mutu beton yang mengalami penurunan. Kedua, perbaikan jalan yang mengalami keretakan dan penurunan, karena masih bisa dilalui akan diperbaiki setelah Idul Fitri untuk menghindari kondisi jalan macet saat arus mudik Lebaran. Ketiga, perbaikan jalan yang ditutup dengan lem beton.
“Memang kondisi ini tidak hanya karena bertepatan dengan arus mudik, tetapi juga menjadi jalan utama masyarakat, khususnya untuk pergerakan transportasi dan menopang ekonomi,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (15/4).
Ruas Tol Bakauheni – Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung hingga Kramasan – Palembang sepanjang 376 km sudah beroperasi sejak Maret 2019 lalu. Pembangunan tol ini bertujuan untuk meningkatkan konektivitas antara Lampung dan Sumatera Selatan.
Beberapa segmen pada jalan ini sempat mengalami kerusakan dan secara bertahap dilakukan rekondisi dan rekonstruksi di antaranya perbaikan lapisan perkerasan baru, dicor kembali dengan beton fast setting, lapisan perkerasan dihampar menggunakan asphalt finisher dan dipadatkan, dan lapisan AC-WC baru dihampar dengan asphalt finisher dan dipadatkan.
Kementerian PUPR melalui PT Hutama Karya selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) ruas Bakauheni – Terbanggi Besar sepanjang 140,4 km telah melakukan perbaikan dengan progres 100 persen. Untuk ruas Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung sepanjang 189,4 km telah dikerjakan perbaikan kerusakan dengan progres 90 persen, dan akan tuntas seluruhnya H-10.
Editor : Dimas Ryandi
Reporter : Romys Binekasri
Credit: Source link