JawaPos.com – Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi menegaskan segera menggelontor minyak goreng (migor) ke pasar Tambakrejo dengan harga Rp 10.500/liter untuk pedagang pasar. Selanjutnya pedagang menjual ke konsumen Rp11.500/liter. Mendag Lutfi langsung memimpin penjualan migor curah dan disambut tepuk tangan para pedagang.
Langkah cepat dilakukan merespons hasil inspeksi mendadak (sidak) ke pasar pasar Tambakrejo Surabaya dimana harga minyak goreng curah masih sangat tinggi yaitu Rp20.000/liter. Padahal, 14 juta liter minyak goreng digelontorkan ke Surabaya.
“Yang kita lakukan untuk memastikan pasokan dan harga sesuai dengan ketetapan Pemerintah. Migor curah kita jual dengan harga Rp10.500/liter dan pedagang tidak boleh jual lebih dari Rp11.500/liter,” ucap Mendag Lutfi.
Mendag Lutfi meminta enam pasar di kota Surabaya diguyur migor dengan harga Rp10.500/liter. Keenam pasar tersebut yakni Pasar Keputran, Pasar Tambakrejo, Pasar Wonokromo, Pasar Pucang Anom, Pasar Genteng, dan Pasar Wonokromo Waru. “Kemendag akan memastikan harga di setiap segmentasi terjamin dan pasokannya tersedia,” tegas Mendag Lutfi
Tidak puas dengan harga migor di Surabaya yang masih tinggi, Mendag Lutfi sidak ke pabrik kemasan dan distributor migor di Sidoarjo. Benar, di pabrik ini terdapat ribuan karton migor kemasan.
Menemukan temuan ini, Mendag Lutfi meminta seluruh distributor segera menyalurkan minyak goreng secara cepat dan masif ke seluruh wilayah di Indonesia Timur. Sanksi keras akan diberikan jika masih ada distributor yang main-main dengan menimbun minyak goreng di gudang.
Editor : Mohamad Nur Asikin
Reporter : ARM
Credit: Source link