JawaPos.com – Sekitar 5 ribu orang memadati Tugu Pahlawan, Surabaya, tadi malam. Berbaju koko putih, bersarung aneka motif, dengan songkok hitam mendominasi, mereka menghadiri peringatan Kickoff Harlah Seabad Nahdlatul Ulama (NU).
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meresmikan kickoff itu dengan menekan tombol sirene. Sebelum duduk di kursi tamu, Khofifah juga menyantuni sejumlah anak yatim dan diikuti beberapa tamu undangan.
Ketua Panitia Harlah Seabad NU KH Abdussalam Shobib mengatakan, kickoff tersebut merupakan bagian dari rangkaian menyambut sejarah panjang NU yang akan diperingati pada Februari tahun depan. ”Perjalanan satu abad adalah pertanda dari peradaban dan gaya hidup untuk mengenalkan Islam sebagai agama,” tuturnya.
Bertajuk Pesantren untuk Peradaban Dunia, NU ingin menegaskan posisinya. Bahwa di rentang 100 tahun sejak pendiriannya, NU selalu membawa pesan harmoni dan kolaborasi. Dengan harmoni, stabilitas negeri terjaga dan masyarakat tenang menjalankan ritual keagaman. Sementara itu, kolaborasi dapat menumbuhkan empati dan simpati kepada sesama.
Bukti harmoni dan kolaborasi itu juga tampak ketika tiga organisasi masyarakat besar tampil di atas panggung. Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar, Ketum MUI Jatim KH Mutawakkil Alallah, dan Ketua PW Muhammadiyah Jatim KH Saad Ibrahim maju berbarengan serta bergantian membaca puisi.
Credit: Source link