Hal itu disampaikan oleh Chief Operating Officer Global Hyundai Jose Munoz di sela-sela acara Consumer Electronics Show (CES) 2022, dikutip dari Yonhap pada Senin.
“Kami sepenuhnya siap untuk meningkatkan proporsi kendaraan ramah lingkungan di AS menjadi 40-50 persen dalam delapan tahun ke depan, mengingat sekarang dilengkapi dengan portofolio dan daya saing produk yang terdiversifikasi dengan baik,” kata dia.
Baca juga: Penjualan Hyundai dan Kia di AS melonjak 19 persen
Sebagai faktor kunci yang mendorong penjualan di AS, Munoz mengatakan pihaknya mengandalkan jajaran SUV Hyundai yang diperkuat, penambahan model kendaraan listrik, dan peningkatan citra sebagai pembuat mobil premium melalui merek Genesis.
“Di pasar AS, di mana permintaan untuk SUV meningkat, Hyundai menjual SUV Tucson, Santa Fe, dan Santa Cruz. 65 persen dari penjualan di AS adalah model SUV,” imbuhnya.
Sementara itu, permintaan untuk kendaraan listrik murni dan plug-in hybrid juga telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir, menyusul para pesaing seperti BMW, Audi, dan Lexus dalam hal laju pertumbuhan.
Model dengan emisi yang lebih sedikit dan model nol-emisi menyumbang sekitar 10 persen dari keseluruhan penjualan Hyundai di AS, tetapi proporsinya diperkirakan akan meningkat dari waktu ke waktu.
Tahun ini, Hyundai berencana meluncurkan mobil listrik dengan lencana IONIQ untuk konsumen di AS. Pihak perusahaan menyebutkan bahwa produksi mobil listrik akan berlokasi di pabrik Hyundai di Alabama dan pabrik Kia di Georgia.
Tahun lalu, Hyundai Motor Group mengumumkan akan berinvestasi sebesar 7,4 miliar dolar AS atau sekitar Rp106 triliun di AS pada tahun 2025 yang dananya direncanakan akan mengalir ke Boston Dynamics, mobilitas udara perkotaan, dan produksi mobil listrik di AS, kata Munoz.
Baca juga: Hyundai percepat elektrifikasi, luncurkan EV baru pada 2022
Baca juga: Ionic 5 diubah jadi pembersih udara buktikan kemampuan daur ulang
Baca juga: Hyundai garap teknologi robotik Metamobilitas
Pewarta: Suci Nurhaliza
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022
Credit: Source link