JawaPos.com – Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) kembali menerbitkan Izin Penggunaan Darurat (EUA) bagi 2 vaksin Covid-19 yang baru, yaitu Janssen Covid-19 Vaccine dari Amerika Serikat dan Vaksin Convidecia atau CanSino dari Tiongkok. Indikasi penggunaan Janssen Covid-19 Vaccine dan Vaksin Convidecia adalah sama-sama untuk pencegahan Covid-19 yang disebabkan oleh SARS-CoV-2 pada orang berusia 18 tahun ke atas.
Keduanya diberikan dengan pemberian sekali suntikan atau dosis tunggal sebanyak 0,5 mL secara intramuscular. Kedua vaksin ini juga sama-sama memerlukan kondisi penyimpanan pada suhu khusus. Khusus Janssen Vaccine dapat juga disimpan pada suhu minus 20 derajat Celcius.
Menurut Kepala BPOM Penny K Lukito, dari sisi mutu vaksin, BPOM juga telah melakukan penilaian terhadap mutu kedua vaksin tersebut dengan mengacu pada pedoman evaluasi mutu vaksin yang berlaku secara Internasional dan juga hasil evaluasi terhadap aspek Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) terhadap sarana produksi di negara asal. Hasilnya, kedua vaksin tersebut telah memenuhi standar persyaratan mutu.
Penny menegaskan bahwa penerbitan EUA untuk kedua jenis vaksin ini juga telah melalui pengkajian yang intensif terhadap keamanan, khasiat, dan juga mutunya. Pihaknya berkolaborasi bersama para pakar dalam memastikan pemenuhan standar keamanan, khasiat, dan mutu vaksin.
“Kami melibatkan para pakar di bidang farmakologi, imunologi, klinisi, apoteker, epidemiologi, virologi, dan biomedik yang tergabung dalam tim Komite Nasional Penilai Khusus Vaksin Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), Indonesia Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI), serta asosiasi klinisi terkait,” kata Penny.
Profil Vaksin Janssen dan CanSino
Editor : Edy Pramana
Reporter : Marieska Harya Virdhani
Credit: Source link