donald trump
Jakarta – Presiden Donald Trump mengatakan dia sedang bekerja pada rencana untuk mengurangi bantuan Amerika Serikat ke negara-negara yang menolak untuk bekerja sama dengan otoritas imigrasi AS.
Berbicara di meja bundar imigrasi yang difokuskan pada geng MS-13, Trump menyarankan kebijakan menahan bantuan dari negara-negara yang tidak membantu mencegah imigran masuk secara ilegal ke Amerika Serikat dan menolak untuk menerima deportasi AS.
“Kami akan mengerjakan sesuatu di mana setiap kali seseorang datang dari negara tertentu, kami akan mengurangi sejumlah besar uang dari apa yang kami berikan kepada mereka,” kata Trump dilansir UPI.
“Jika kami memberi mereka bantuan sama sekali, atau kami mungkin tidak memberi mereka bantuan sama sekali, karena terlepas dari laporan yang saya dengar, saya tidak percaya mereka membantu kami sedikit,” lanjutnya.
“Kami sedang melihat seluruh struktur bantuan kami. Ini akan diubah sangat radikal. Itu sudah dimulai,” tambahnya.
Trump tidak menyebutkan negara-negara potensial yang akan kehilangan bantuan atau memberikan rincian lebih lanjut tentang rencana tersebut.
Wakil Jaksa Agung Rod Rosenstein mengatakan anggota geng MS-13 mengeksploitasi celah yang diciptakan oleh perlindungan di tempat untuk anak di bawah umur yang tidak didampingi.
“Konsekuensi dari celah ini adalah meskipun kami melakukan segala sesuatu untuk memerangi kejahatan di Amerika Serikat, kami membiarkan orang-orang yang menciptakan masalah,” kata Rosenstein.
“Kami membiarkan orang-orang yang menjadi anggota geng. Kami juga membiarkan orang-orang yang rentan,” lanjutnya.
Rosenstien menambahkan bahwa beberapa anak yang memasuki negara tanpa ikatan dengan MS-13 mengembangkannya saat memasuki negara itu.
“Banyak dari anak-anak asing yang tidak memiliki orang tua, tidak ada struktur keluarga kami melepaskan mereka ke dalam komunitas di mana mereka rentan terhadap perekrutan oleh MS-13,” katanya.
Trump sebelumnya merujuk anggota MS-13 sebagai hewan dan menerima kritik dari Demokrat, termasuk pemimpin DPR Demokrat Nancy Pelosi, yang dia tuduh gagal menutup celah yang melumpuhkan dalam undang-undang imigrasi dan membela anggota geng.
Dia mengulangi pernyataan pada Rabu dan didukung oleh direktur Imigrasi dan Bea Cukai Thomas Homan, yang mengatakan geng membunuh untuk olahraga.
“Saya memanggil mereka `binatang` tempo hari dan saya disambut dengan teguran,” kata Trump. “Mereka berkata, `Mereka adalah orang-orang.` Mereka bukan manusia. Ini binatang. “
TAGS : Amerika Serikat Donald Trump
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/35002/Ini-Ancaman-Trump-bagi-Negara-yang-Ogah-Kerjasama/