Ani Idrus (Foto: Google Chrome)
Jakarta, Jurnas.com – Saat pertamakali membuka Google Chrome, maka pertama kali yang akan tampil adalah sebuah lukisan perempuan yang mengenakan jas hitam sambil memegang lembaran kertas, seperti korang. Ia mengenakan kecemata dan terlihat bunga kecil terselip di telinga kirinya.
Perempuan itu bernama Ani Idrus. Ia merupakan seorang wartawati senior yang mendirikan Harian Waspada bersama suaminya, H. Mohamad Said pada tahun 1947.
Disadur dari Wikipedia, Ani Idrus memulai profesi sebagai wartawan 1930. Ia mulai menulis di majalah Panji Pustaka Jakarta. Kemudian, tahun 1936 bekerja pada Sinar Deli Medan sebagai pembantu pada majalah Politik Penyedar.
Selanjutnya, tahun 1938 ia menerbitkan majalah politik Seruan Kita bersama-sama H. Moh. Said dan 1947 menerbitkan Harian Waspada juga bersama H. Moh. Said. Dua tahun kemudian, 1949, menerbitkan majalah `Dunia Wanita`.
Sebagai seorang wartawati senior, ia juga ikut mendirikan dan membina organisasi PWI. Tahun 1951 turut mendirikan organisasi PWI Medan, dan menjadi pengurus. Tahun 1953-1963, berturut-turut menjabat sebagai Ketua PWI Kring Medan.
Selanjutnya, pada tahun 1959, Ia mendirikan Yayasan Balai Wartawan Cabang Medan, dan dipilih sebagai Ketua, selanjutnya mendirikan `Yayasan Akademi Pers Indonesia` (API) dan menjabat sebagai Wakil Ketua.
Ia juga banyak mendapatkan penghargaan. Pada tahun 1988, Menteri Penerangan RI, H. Harmoko menganugerahinya Satya Penegak Pers Pancasila dari 12 tokoh pers nasional di Jakarta waktu itu.
Selain itu, tahun 1990, ia juga menerima penghargaan dari Menteri Penerangan RI sebagai wartawan yang masih aktif mengabdikan diri di atas 70 thn di Ujung Pandang (Makassar, Red).
Ani Idrus lahir di Sawahlunto, Sumatra Barat, 25 November 1918 dan meninggal dunia di Medan, Sumatra Utara, 9 Januari 1999 pada usia 80 tahun. Ia dimakamkan di Pemakaman Umum Jalan Thamrin, Medan.
TAGS : Ani Idrus Google Chrome
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/62863/Ini-Dia-Sosok-Perempuan-di-Tampilan-Mesin-Pencari-Google-Chrome/