Bendera kebangsaan Palestina
Gaza – Pasukan Israel menembak mati tiga warga Palestina dan melukai 150 lainnya pada Jumat (15/12) saat demonstrasi atas pengakuan Presiden Donald Trump terhadap Yerusalem sebagai ibukota Israel yang memasuki minggu kedua.
Ribuan orang Palestina berkumpul melemparkan batu di perbatasan Jalur Gaza melempari tentara Israel dengan batu. Petugas medis mengatakan dua pemrotes, salah satu dari mereka terikat dengan kursi roda, tewas dan luka-luka.
Petugas medis mengatakan seorang pemrotes tewas dan lima terluka oleh tembakan Israel. Salah satunya adalah seorang pria yang diketahui oleh polisi Israel ditembak setelah menikam dan melukai seorang anggota unit mereka.
Saksi Reuters mengatakan seorang Palestina memiliki pisau dan memakai sabuk bom. Meski, seorang petugas medis Palestina mengatakan sabuk tersebut palsu.
Militer Israel mengatakan sekitar 3.500 orang Palestina berdemonstrasi di dekat pagar perbatasan Gaza. Dikatakan bahwa sekitar 2.500 orang Palestina turut ambil bagian dalam kerusuhan di Tepi Barat, menggulung ban yang menyala dan melemparkan bom api dan batu ke tentara dan polisi perbatasan, yang menanggapinya.
Dalam pekan terakhir, Roket Gazan hampir setiap malam diluncurkan ke Israel, sejauh ini tanpa korban jiwa. Israel menanggapi dengan serangan udara terhadap fasilitas Hamas, yang satu di antaranya menewaskan dua orang bersenjata.
TAGS : Israel Yerusalem Amerika Serikat Palestina
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/26411/Israel-Tembak-Mati-Tiga-Warga-Palestina/