Ilustrasi Rapat Kabinet di Istana Negara
Jakarta, Jurnas.com – Istana kepresidenan angkat bicara terkait kritikan warganet yang menyebut Presiden Jokowi bersama para menteri kabinet Indonesia Maju tak gunakan masker saat rapat terbatas di Istana Negara, Senin (3/8).
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan, Jokowi dan menteri yang lain tetap gunakan masker saat rapat. Hanya saja, dibuka-tutupnya masker sesuai kebutuhan.
Menurutnya, Jokowi dan para menteri pun telah dibatasi dengan sekat kaca akrilik. “Buka-tutup masker dan sudah ada kaca akrilik,” kata Heru saat dikonfirmasi, Selasa (4/8).
Heru menyampaikan, Istana Kepresidenan memperketat protokol kesehatan dengan mewajibkan menteri maupun pihak lain yang ingin bertemu Presiden Jokowi untuk menjalani swab test.
“Walaupun sudah dilakukan swab, pada hari H kami akan lakukan rapid test,” kata Heru.
Heru menjelaskan, di meja oval tempat Jokowi menerima tamu juga telah ditambah pembatas berupa kaca akrilik dan jarak antar kursi diperpanjang hingga 2,5 meter. Hal ini guna mencegah penyebaran covid-19.
“Selain itu, tetap menggunakan masker, tetap cuci tangan, dan tetap masuk ke tabung disinfektan sehingga semuanya terjamin protokol kesehatan di Istana,” ujar Heru.
TAGS : Istana Negara Presiden Jokowi Pandemi Covid-19
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin