Presiden Jokowi
Jakarta – Presiden Jokowi dinilai terlambat melakukan pertemuan dengan sejumlah ulama yang menggerakkan aksi unjuk rasa 212. Pertemuan yang dilakukan secara rahasia tersebut berlangsung di Istana Bogor, Minggu (22/4).
Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengatakan, Presiden Jokowi seharusnya melakukan pertemuan dan menjalin komunikasi dengan sejumlah ulama sejak jauh-jauh hari. Sehingga, pertemuan tidak hanya dilakukan menjelang pelaksanaan Pilpres 2019.
“Agak sedikit terlambat. Harusnya dari dulu-dulu dong, jangan baru mau Pemilu kemudian mendekati dan kemudian berusaha meyakinkan,” kata Fadli, di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (25/4).
Diketahui, Presiden Jokowi mengaku telah melakukan pertemuan dengan sejumlah ulama alumni 212, di Istana Bogor, Minggu (22/4). Jokowi mengatakan, pertemuan yang digelar dengan sejumlah ulama itu dalam rangka menjalin silaturahmi.
“Kita harapkan dengan tersambungnya silaturahim, dengan beriringnya antara ulama dan umara, kita dapat menyelesaikan banyak masalah, banyak problem, persoalan-persoalan yang ada di umat, di masyarakat,” kata Jokowi, kepada wartawan, Jakarta, Rabu (25/4).
Kata Jokowi, pertemuan dengan ulama alumni 212 dalam rangka membicarakan sejumlah persoalan bangsa dan negara serta umat. “Pertemuan kemarin secara garis besar arahnya pembicaraannya ada di situ,” terangnya.
TAGS : Pilpres 2019 Presiden Jokowi Tokoh Islam
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/33166/Jokowi-Dinilai-Terlambat-Temui-Ulama-Alumni-212/