JawaPos.com – Grup idola JKT48 baru saja merayakan ulang tahun teater ke 10 pada Rabu (7/9) dan Kamis (8/9) lalu. Ada dua show dengan tema berbeda yakni Memory dan Party. Dari dua show tersebut, penggemar JKT48 bisa nostalgia dengan lagu-lagu yang khas dalam pertunjukan teater.
Bagi pembaca yang belum tahu, Teater JKT48 yang terletak di mal FX Sudirman merupakan tempat bagi para member untuk menggelar pertunjukan. Sebelum pandemi Covid-19, hampir setiap hari ada pertunjukan di teater. Mereka akan membawakan setlist yang berisi belasan lagu.
Di sana, member bisa berinteraksi dengan penggemar. Itu yang membedakan antara JKT48 dengan musisi lain. Nah, dalam perayaan ulang tahun teater kemarin, GM Teater JKT48 Melody Nurramdhani Laksani menyampaikan empat poin.
Yang pertama, setlist teater original akan digelar pada 2023. Kedua, renovasi teater akan dilaksanakan pada akhir Desember. Itu berarti, aktivitas teater pada akhir tahun akan ditiadakan. Ketiga, setlist “Cara Meminum Ramune” akan kembali dibawakan pada awal 2023. Keempat, perayaan ulang tahun JKT48 ke 11 akan diadakan di luar Jakarta.
Soal renovasi teater dan setlist original teater JKT48 merupakan dua dari 10 rencana yang disampaikan saat 10th Anniversary Kick Off Conference di Balai Sarbini, Sabtu, 18 Desember 2021. Meski, pada akhirnya dua hal itu tidak bisa diselesaikan pada 2022.
Melody menyebut soal teknis dan desain menjadi penyebab renovasi teater JKT48 baru bisa dikerjakan pada akhir tahun. “Kami ingin wajah teater nantinya menjadi sebuah icon yang kuat untuk JKT48, sehingga kami berdiskusi soal teknis maupun desain yang cukup banyak. Dan kami rasa pergantian tahun nanti akan menjadi momentum yang tepat,” ujarnya pada JawaPos.com.
Namun, Melody belum bisa memberikan bocoran seperti apa wajah baru Teater JKT48. Yang pasti, perubahan itu sangat layak ditunggu. “Mengenai hal itu, ditunggu saja di awal 2023 nanti,” imbuh Melody.
Begitu juga untuk setlist original teater JKT48, Melody menyebut tidak bisa buru-buru karena ada yang perlu dipertimbangkan. Termasuk soal konsep yang lebih matang karena ingin memberikan yang terbaik. “Semoga setlist ini benar-benar menjadi setlist yang layak ditunggu,” katanya.
Selain itu, eks member generasi pertama JKT48 itu juga paham jika penggemar sudah menantikan berbagai hal kembali di Teater JKT48. Misalnya, soal hi-touch maupun most valuable participant (MVP) yang tidak lagi berjalan sejak pandemi Covid-19. Melody memastikan manajemen keinginan penggemar dan meminya untuk sabar menunggu.
“Jika pihak management menilai bahwa kondisi eksternal maupun internal JKT48 sudah cukup stabil, maka MVP dan hi-touch pasti akan diadakan lagi,” terang Melody.
Untuk informasi, hi-touch adalah momen ketika penggemar dan member JKT48 melakukan tos usai pertunjukan. Para member akan berjajar di pintu keluar teater. Lalu bergantian melakukan tos dengan penggemar yang keluar satu per satu. Sederhana, tetapi itu momen yang ditunggu karena penggemar dan oshimen (member yang didukung) bisa berintersaksi walau beberapa detik.
Sedangkan MVP, diberikan kepada penggemar yang telah menonton dalam jumlah tertentu. Misalnya, 100 kali kedatangan di Teater JKT48 dan kelipatannya. Oleh JKT48, fans akan mendapatkan MVP Awards.
Bagaimana dengan mengembalikan pertunjukan teater selama lima hari dalam seminggu? Melody menyebut belum ada pembicaraan soal itu. “Untuk saat ini kami masih maintain tiga sampai maksimal empat kali seminggu. Masih belum ada pembicaraan lebih lanjut,” ungkap perempuan yang berulang tahun tiap 24 Maret itu.
Lantaran masih mempertahankan pola baru, maka hal lain yang melekat pada pertunjukan teater seperti harga tiket juga belum berubah. Saat ini, harga tiket untuk pertunjukan reguler adalah Rp 200 ribu. Sedangkan sebelum pandemi Covid-19, tiket yang harus dibayar penggemar untuk menonton JKT48 di teater adalah Rp 120 ribu.
“Mengenai harga tiket, sejauh ini tidak ada rencana untuk mengembalikan ke harga sebelumnya,” jelas Melody.
Credit: Source link