JawaPos.com – Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengungkap adanya kenaikan jumlah tindakan kejahatan diseluruh wilayah di Indonesia sepanjang tahun 2022. Kenaika terdebut sekitar 7,3 persen dibanding 2021.
“Terkait masalah penegakan hukumnya jumlah kejahatan terjadi di Indonesia meningkat dibanding 2021,” kata Sigit saat menyampaikan rilis akhir tahun di Mabes Polri, Jakarta, Sabtu (31/12).
Sigit menyebut, pada 2021 terdapat 257.743 tindakan kejahatan. Sedangkan tahun 2022 meningkat menjadi 276.507. Terjadinya peningkatan tindakan kejahatan ini karena adanya peningkatan aktivitas masyarakat setelah pembatasan dilonggarkan dampak pandemi Covid-19.
“Seiring dengan aktivitas masyarakat yang mulai longggar disisi lain kita tetap perhatiakan penyelesaian perkara,” jelas Sigit.
Meski adanya peningkatan tindakan kejahatan, Polri juga fokus menyelesaikan perkara. Sepanjang tahun 2022 tercatat Polri menyelesaikan 73.38 persen kasus.
“Salah satu yang kita ikuti dan kita kembangkan terkait restorative justice ini kami lakukan. Angka ini terus mengalami peningkatan,” pungkas Sigit.
Editor : Mohamad Nur Asikin
Credit: Source link