Tuesday, January 19, 2021
Andalan News - Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive
No Result
View All Result
Andalan News - Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral
No Result
View All Result

Kebijakan PPKM Jawa-Bali Bukan Pelarangan! Disiplin Prokes Harus Ditingkatkan

January 7, 2021
in News
3 min read
Kebijakan PKM Jawa-Bali Bukan Pelarangan! Disiplin Prokes Harus Ditingkatkan
2
SHARES
7
VIEWS
ShareShareShareShareShare
ADVERTISEMENT
Tangkapan layar Letjen TNI Doni Monardo (kiri) dan Prof Wiku saat menggelar keterangan pers, Kamis (7/1). (BP/kmb)

DENPASAR, BALIPOST.com – Laju pertambahan kasus COVID-19 aktif di dua bulan terakhir ini mengalami peningkatan yang cukup tinggi. Pemerintah juga melihat ada beberapa daerah yang bed occupancy ratio (BOR) mencapai di atas 62 persen. Dua alasan ini yang mendasari dikeluarkannya kebijakan Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa-Bali seperti terungkap dalam keterangan pers yang disiarkan kanal YouTube BNPB Indonesia dipantau dari Denpasar, Kamis (7/1).

Menurut Menteri Koordinator Perekonomian Dr. Ir. Airlangga Hartarto, M.B.A., M.M.T. sesuai dengan yang disampaikan, pembatasan kegiatan ini bukan pelarangan kegiatan masyarakat. Masyarakat, diminta tidak panik. Dan, kebijakan ini mencermati perkembangan COVID-19 yang ada.

Ia mengungkapkan secara nasional terjadi tren peningkatan jumlah penambahan kasus mingguan COVID-19. Peningkatan dalam minggu terakhir sebesar 7,3 persen dari 84.434 kasus (21-28 Desember 2020) menjadi 51.986 (28 Desember 2020 – 4 Januari 2021). Selain itu, sejumlah provinsi dan kabupaten/kota masuk ke dalam wilayah dengan zona risiko tinggi penyebaran COVID-19.

Kebijakan PPKM Jawa-Bali Bukan Pelarangan! Disiplin Prokes Harus Ditingkatkan 1
Airlangga Hartarto. (BP/kmb)

“Ada 4 parameter yang digunakan dalam menerapkan kebijakan ini. Apa yang diatur bukan menghentikan seluruh kegiatan. Kegiatan-kegiatan sektor esensial, baik itu bahan pangan, energi, ICT, keuangan, logistik, perhotelan, konstruksi, industri pelayanan dasar, utilitas, ovitnas, seluruhnya bisa berjalan. Ini diberlakukan mulai 11 hingga 25 Januari,” jelas Airlangga yang juga ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN).

Kondisi ini pun dibenarkan Ketua Satgas Penanganan COVID-19, Letjen Doni Monardo. Ia mengungkapkan dalam tempo dua bulan terjadi peningkatan kasus aktif dua kali lipat. Ini konsekuensinya menyebabkan tambahan pasien di hampir semua RS. “Ditambah lagi, SDM nakes kita, dokter kita, yang jumlahnya terbatas. Sehingga perlu ada langkah-langkah yang tepat dan terukur agar kasus aktif ini tidak makin meningkat dan kita bisa mengendalikan masyarakat tidak semakin banyak terpapar,” ujarnya.

Kebijakan PPKM Jawa-Bali Bukan Pelarangan! Disiplin Prokes Harus Ditingkatkan 2

Dampak dari masyarakat yang dirawat pararel dengan jumlah dokter dan tenaga kesehatan yang juga terpapar. Dampak langsungnya terjadi peningkatan dokter yang meninggal karena COVID-19 padahal jumlah dokter di Indonesia terbatas.

Doni Monardo mengatakan berdasarkan pengalaman pembatasan pada pertengahan September 2020, dari angka 67 ribu kasus aktif bisa ditekan hingga 54 ribu selama 1,5 bulan. “Pengalaman yang lalu ini kita ulangi kembali lewat pembatasan diharapkan persentasenya bisa lebih besar. Pada periode September November persentasenya sekitar 20 persen penurunannya,” ungkapnya.

Diperlukan strategi dan upaya untuk bisa meningkatkan disiplin masyarakat terhadap protokol kesehatan. Untuk itu, seluruh jaringan dimanfaatkan dari tingkat kelurahan. Gubernur diminta mengaktifkan seluruh posko. Bagi mereka yang abai protokol kesehatan perlu diberikan sanksi.

Posko ini penting karena terdiri dari berbagai unsur dan berada pada satu sistem. “Edukasi dan sosialisasi tidak boleh berhenti. Kita lihat daerah yang rutin dan bertahan untuk selalu mengingatkan, dia mampu menekan kasus,” jelasnya.

Ia mengajak masyarakat untuk melakukan evaluasi. “Mari kita bandingkan, permintaan kita semua kepada masyarakat untuk patuh protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak, tidak boleh berkerumun, mencuci tangan sesering mungkin, belum sebanding dengan pengorbanan para dokter dan perawat yang harus melayani pasien. Marilah kita bekerja keras untuk bisa meningkatkan disiplin masyarakat,” ujarnya.

Ia mengakui dibutuhkan stamina dalam menghadapi pandemi ini. Sebab, belum ada yang tahu kapan pandemi ini akan berakhir. “Mari kita bersatu semua di bawah satu komando kepala negara untuk bisa menghadapi COVID-19 ini. Ini momentum terbaik bagi kita, sesuai dengan profesi masing-masing kita berjuang untuk bangsa kita untuk menghadapi COVID-19 ini,” tegasnya. (Diah Dewi/balipost)

Credit: Source link

Share1Tweet1SendSharePin
Previous Post

Pemulihan Ekonomi Bisa Mundur 2022

Next Post

Simpan di Bank Dijamin Aman

Related Posts

Mensos Bantu Siapkan Makanan Pengungsi Banjir di Jember
News

Mensos Bantu Siapkan Makanan Pengungsi Banjir di Jember

January 18, 2021
Pengetahuan Masyarakat soal 3M Meningkat, Tapi Masih Kurang Patuh
News

Pengetahuan Masyarakat soal 3M Meningkat, Tapi Masih Kurang Patuh

January 18, 2021
Satgas Covid-19 Klarifikasi Soal Pasien yang Meninggal di Taksi Online
News

Satgas Covid-19 Klarifikasi Soal Pasien yang Meninggal di Taksi Online

January 18, 2021
Next Post
Mudahkan Transaksi Bilateral, BNI Layani LCS

Simpan di Bank Dijamin Aman

Ketua KPCPEN Sebut Gubernur Bali Sudah Keluarkan SE Sikapi PKM Jawa Bali

Ketua KPCPEN Sebut Gubernur Bali Sudah Keluarkan SE Sikapi PKM Jawa Bali

Mulai 11 Januari, Jawa-Bali Lakukan Pembatasan Aktivitas Publik

Dari Jawa-Bali Lakukan Pembatasan Aktivitas Publik hingga LC dan Pegawai Spa Divonis Segini

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Dikenal Humoris, Kehadiran 4 Zodiak Ini Selalu Bikin Tertawa

Soal Komitmen Serius dalam Pernikahan, 5 Zodiak Ini Bisa Dipegang

4 days ago
Revitalisasi Pasar Seni Sukawati Dikeluhkan, Sejumlah Rumah Warga Rusak

Revitalisasi Pasar Seni Sukawati Dikeluhkan, Sejumlah Rumah Warga Rusak

4 days ago
Daimler susul VW pangkas produksi karena krisis semikonduktor

Daimler susul VW pangkas produksi karena krisis semikonduktor

4 days ago
20 mobil terlaris Indonesia, Honda Brio dan Suzuki Carry teratas

20 mobil terlaris Indonesia, Honda Brio dan Suzuki Carry teratas

2 days ago
Daarul Quran Menjadi Awal dan Akhir bagi Syekh Ali Jaber

Daarul Quran Menjadi Awal dan Akhir bagi Syekh Ali Jaber

5 days ago
HSR Wheel resmikan 14 toko sekaligus di Pulau Jawa

HSR Wheel resmikan 14 toko sekaligus di Pulau Jawa

5 days ago
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT

Highlights

Pasar Modal DIY Tumbuh, Jadi Momentum Tepat Masyarakat Berinvestasi – KRJOGJA

Satgas Covid-19 Klarifikasi Soal Pasien yang Meninggal di Taksi Online

25 Korban Teridentifikasi Sudah Menerima Santunan Jasa Raharja

Kemenag Akan Bahas Kuota PPPK Bersama Kemendikbud dan KemenPAN-RB

Strategi di balik kesuksesan Honda Brio jadi mobil terlaris 2020

Menristek Akui Teknologi Vaksin Covid-19 Indonesia Masih Tertinggal

Trending

Toyota “recall” 5,84 juta mobil karena masalah pompa bensin
Automotive

Toyota dan Honda mulai produksi lagi di Malaysia

January 19, 2021

Jakarta (ANTARA) - Toyota Motor dan Honda Motor mulai mengoperasikan lagi pabriknya di Malaysia pada Senin (18/1)...

Mensos Bantu Siapkan Makanan Pengungsi Banjir di Jember

Mensos Bantu Siapkan Makanan Pengungsi Banjir di Jember

January 18, 2021
Pengetahuan Masyarakat soal 3M Meningkat, Tapi Masih Kurang Patuh

Pengetahuan Masyarakat soal 3M Meningkat, Tapi Masih Kurang Patuh

January 18, 2021
2021, Ekonomi RI Tumbuh 3,9 Persen – KRJOGJA

Pasar Modal DIY Tumbuh, Jadi Momentum Tepat Masyarakat Berinvestasi – KRJOGJA

January 18, 2021
Satgas Covid-19 Klarifikasi Soal Pasien yang Meninggal di Taksi Online

Satgas Covid-19 Klarifikasi Soal Pasien yang Meninggal di Taksi Online

January 18, 2021
Andalan News – Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral

This is an online news portal that aims to share latest Indonesia news, international news, tech, entertainment, lifestyle and automotive. Feel free to get in touch with us!

Recent News

  • Toyota dan Honda mulai produksi lagi di Malaysia
  • Mensos Bantu Siapkan Makanan Pengungsi Banjir di Jember
  • Pengetahuan Masyarakat soal 3M Meningkat, Tapi Masih Kurang Patuh
  • Pasar Modal DIY Tumbuh, Jadi Momentum Tepat Masyarakat Berinvestasi – KRJOGJA
  • Satgas Covid-19 Klarifikasi Soal Pasien yang Meninggal di Taksi Online

Subscribe Now

Loading
  • Contact Us
  • Privacy Policy

© 2020 andalannews.com - All rights reserved!

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive

© 2020 andalannews.com - All rights reserved!