Air New Zealand (Foto: AFP)
Singapura, Jurnas.com – Maskapai Selandia Baru, Air New Zealand mengonfirmasi bahwa salah seorang penumpang yang melakukan perjalanan dari Singapura ke Auckland, ternyata dinyatakan positif virus corona.
Dikutip dari Channel News Asia pada Rabu (4/3), penumpang itu terbang dengan pesawat nomor penerbangan NZ283 pada 25 Februari dari Singapura, sebelum berangkat dari Auckland ke Palmerston North pada 2 Maret dengan penerbangan NZ5103.
Perempuan itu juga dilaporkan kembali ke Auckland pada hari yang sama dengan nomor penerbangan NZ8114.
“Kami bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan (Selandia Baru) dan lembaga pemerintah untuk mengidentifikasi, dan secara proaktif menghubungi pelanggan yang melakukan perjalanan dengan layanan Singapura dan dua penerbangan regional,” kata maskapai itu.
Menurut harian Herald Selandia Baru, perempuan itu kembali dari liburan di Italia utara melalui Singapura. Dia sekarang sendirian di rumah dan pasangannya juga terisolasi setelah menunjukkan gejala.
Sementara pada Selasa (3/3) kemarin, Singapura mengumumkan akan memblokir masuk dan transit bagi pengunjung baru yang melakukan perjalanan ke Iran, Italia utara, atau Korea Selatan dalam 14 hari terakhir.
Langkah tersebut, yang mulai berlaku hari ini adalah salah satu tindakan pencegahan tambahan yang diambil Singapura, untuk membantu mengurangi risiko kasus tersebut.
“Kami telah memantau situasi virus dengan sangat cermat dan seperti yang Anda semua tahu, itu menyebar dengan sangat cepat ke negara-negara di mana pun. Dan Singapura, sebagai kota kecil dan terbuka yang terhubung dengan dunia, kami menghadapi risiko lebih tinggi dari kasus impor,” ujar Menteri Pembangunan Nasional Lawrence Wong.
“Itu sebabnya gugus tugas telah memutuskan untuk mengambil tindakan pencegahan tambahan untuk perjalanan masuk dan keluar dari Singapura,” tandas dia.
TAGS : Air New Zealand Virus Corona Selandia Baru
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin