Tuesday, January 19, 2021
Andalan News - Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive
No Result
View All Result
Andalan News - Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral
No Result
View All Result

Kemdikbud Biayai Pengangguran Usia Sekolah, Rata-rata Rp4-6 Juta per Orang

June 16, 2020
in News
3 min read
1
SHARES
3
VIEWS
ShareShareShareShareShare
Kemdikbud Biayai Pengangguran Usia Sekolah, Rata-rata Rp4-6 Juta per Orang

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Foto: Muti/Jurnas)

Jakarta, Jurnas.com – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) membuka peluang pelatihan bagi masyarakat usia sekolah 15-30 tahun, yang saat ini berstatus putus sekolah atau menganggur karena tidak melanjutkan pendidikan.

Demikian disampaikan oleh Plt. Direktur Kursus dan Pelatihan, Ditjen Pendidikan Vokasi Kemdikbud, Wartanto dalam konferensi video pada Senin (15/6) kemarin.

Wartanto menjelaskan, program ini merupakan langkah lanjutan dari kebijakan menikahkan satuan pendidikan dengan dunia industri yang digaungkan akhir-ahir ini.

Dia mengatakan, lembaga kursus dan pelatihan (LKP) pun akan ikut dinikahkan dengan industri, UMKM, perbankan, dan platform pemasaran melalui dua jenis program yakni Program Kecakapan Kerja (PKK) dan Program Kecakapan Wirausaha (PKW).

“PKK yakni mendidik anak usia sekolah khususnya 15-30 tahun. Mereka ini pemuda usia produktif, tapi mereka yang posisinya bukan sebagai siswa, atau mereka yang drop out, tidak lulus, tidak melanjutkan lalu menganggur,” jelas Wartanto kepada awak media.

Baca juga.. :

  • Kemdikbud Dorong Pelajar SMK Kuasai Soft Skill
  • Kritik Pedas IGI untuk Kemdikbud: Kementerian Terserah
  • Buka Tahun Ajaran Baru, Kemdikbud Dianggap Tidak Manusiawi

PKK yang diselenggarakan oleh lembaga kursus dan pelatihan, lanjut Wartanto, terlebih dahulu harus memiliki perjanjian kerja sama (MoU) dengan industri.

Dengan kerja sama tersebut diharapkan kurikulum dan metode pembelajaran dapat menyesuaikan dengan kebutuhan industri. Sehingga nantinya dapat langsung terserap ke dunia kerja.

“Dan pembelajaran, pendidik, atau instrukturnya dari industri. Sarana dan pra sarana kalau bisa pakai sarana dan pra sarana industri biar tidak kaget nanti,” ujar dia.

“Selanjutnya, silakan uji kompetensi industri diberi sertifikat industri, sehingga ujung-ujungnya diserap oleh industri tidak boleh ada yang menganggur,” sambung Wartanto.

Adapun untuk PKW, selain kerja sama dengan industri juga diharuskan menggandeng perbankan dan vendor pemasaran. Dengan demikian, setelah program ini dilaksanakan, para peserta diharapkan dapat mengakses semua unit kerja sama itu untuk membuka usaha.

“Kalau dia sudah punya modal dan produksi, kunci terakhir adalah bagaimana memasarkan produk dan jasa. Kita mengajak, selain startup, kita undang juga vendor yang berbasis online untuk ikut memasarkan,” terang Wartanto.

Lalu berapa jumlah yang didapatkan oleh setiap peserta? Wartanto menjelaskan, untuk PKK masing-masing peserta dibiayai rata-rata sebesar Rp4.250.000. Jumlah tersebut tidak rigid, karena menyesuaikan dengan jenis pelatihan yang diambil.

ADVERTISEMENT

“Silakan teman-teman mengajukan, nanti akan disesuaikan dengan tabel yang ada. Misalnya pelatihan menjahit level 1 tidak sampai Rp1 juta. Tapi kalau (pelatihan) mesin, apalagi operator alat berat itu bisa lebih Rp5 juta. Jadi itu Rp4,25 juta rata-rata itu bisa naik bisa turun. Tidak boleh sama,” ujar dia.

Sementara untuk PKW akan dianggarkan Rp6.000.000 juta per orang. Jumlah ini akan dibagi Rp3 juta untuk pelatihan, dan Rp3 juta untuk dijadikan modal pasca menyelesaikan pelatihan.

Wartanto mengakui, Rp3 juta tidak cukup untuk dijadikan modal usaha. Karenanya, kerja sama perbankan menjadi penting bagi peserta untuk mengajukan dana simulan modal usaha kecil.

“Total anggaran yang disediakan untuk PKK sebesar Rp200 miliaran dengan target 50 ribu orang. Sedangkan untuk PKW Rp106 miliar dengan target 16.676 orang,” ungkap dia.

Sementara itu, Dirjen Pendidikan Vokasi Wikan Sakarinto mengatakan, LKP harus menikah dengan dunia industri dan dunia kerja.

Link and Match tersebut akan lebih memastikan kesesuaian dan daya serap lulusan di dunia kerja, sehingga lulusan akan segera memiliki kemandirian untuk mencapai kehidupan yang lebih mapan.

Lebih lanjut Wikan menjelaskan, sekitar 16 ribu peserta PKW akan dilatih dan didekatkan dengan berbagai skema dukungan, agar mereka mampu mengembangkan bisnis yang diharapkan akan terus berkembang, mendapatkan modal rintisan usaha dan mampu menyerap tenaga kerja di bidang non-formal.

“Totalnya di 2020 ini diharapkan akan segera tercipta 66 ribu SDM trampil dan berdaya mandiri, dihasilkan dari PKK dan PKW ini,” tandas Wikan.

TAGS : Program Pelatihan Kemdikbud Pengangguran Usia Sekolah

This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin

Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/73829/Kemdikbud-Biayai-Pengangguran-Usia-Sekolah-Rata-rata-Rp4-6-Juta-per-Orang/

ShareTweetSendSharePin
Previous Post

Fraksi Golkar: APBN 2021 Hadapi Tantangan Berat

Next Post

Fraksi PDIP: Pembiayaan dengan Utang Harus Dibatasi

Related Posts

Bali Masuk Lima Besar Kenaikan Tertinggi Kasus COVID-19 Mingguan Nasional
News

Bali Masuk Lima Besar Kenaikan Tertinggi Kasus COVID-19 Mingguan Nasional

January 19, 2021
Bukan Contoh Baik, Airlangga Rahasiakan Pernah Kena Covid
News

Bukan Contoh Baik, Airlangga Rahasiakan Pernah Kena Covid

January 19, 2021
VidyCoin Peduli Gempa
News

Bencana Gempa Sulawesi Barat Menggerakkan Jiwa Sosial Komunitas VidyCoin

January 19, 2021
Next Post

Fraksi PDIP: Pembiayaan dengan Utang Harus Dibatasi

SKB 4 Menteri Dinilai Belum Jawab Kebutuhan Masyarakat

Komisi II DPR Pertanyakan Penanggungjawab Pengadaan APD Pilkada

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Libur Panjang Maulid Nabi, Ini Implikasinya dalam Penambahan Harian Kasus COVID-19

Larangan WNA Masuk Indonesia Diperpanjang dan Diperbarui, Ini Isinya

5 days ago
KNKT Mulai Unduh Data Penerbangan Sriwijaya Air pada Black Box FDR

KNKT Behasil Unduh 330 Data pada FDR Pesawat Sriwijaya Air SJ-182

4 days ago
Daihatsu klaim mobil bekasnya laris selama masa pandemi

Daihatsu klaim mobil bekasnya laris selama masa pandemi

4 days ago
“Startup” binaan Elnusa kenalkan motor listrik Elbike

“Startup” binaan Elnusa kenalkan motor listrik Elbike

6 days ago
Audi hentikan produksi mobil berbahan bakar pada 2035 demi EV

Audi hentikan produksi mobil berbahan bakar pada 2035 demi EV

2 days ago
Adaptasi Kebiasaan Baru, Pembayaran Contactless Terus Diminati – KRJOGJA

Adaptasi Kebiasaan Baru, Pembayaran Contactless Terus Diminati – KRJOGJA

4 days ago
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT

Highlights

Bali Masuk Lima Besar Kenaikan Tertinggi Kasus COVID-19 Mingguan Nasional

Bantuan BRI Group Terus Berlanjut Untuk Korban Bencana Alam

Bukan Contoh Baik, Airlangga Rahasiakan Pernah Kena Covid

Kenakan Busana Bergliter Warna-warni, Gwen Stefani Bergaya Era 90-an

Bencana Gempa Sulawesi Barat Menggerakkan Jiwa Sosial Komunitas VidyCoin

VidyCoin Community Indonesia Peduli Gempa Sulbar

Trending

Meramu Sukses Perusahaan Jamu di Tengah Pandemi COVID-19
Ekonomi

Meramu Sukses Perusahaan Jamu di Tengah Pandemi COVID-19

January 19, 2021

Ari Yuniarso. (BP/Istimewa)Oleh Ari Yuniarso dan Totok SugihartoKeanekaragaman sumber daya hayati di Indonesia dalam hal tanaman herbal...

Pasar mobkas diprediksi kembali tumbuh kuartal dua 2021

Pasar mobkas diprediksi kembali tumbuh kuartal dua 2021

January 19, 2021
3 Cara Jitu Hindari Rasa Gugup Saat Kencan Online Lewat Video

3 Cara Jitu Hindari Rasa Gugup Saat Kencan Online Lewat Video

January 19, 2021
Bali Masuk Lima Besar Kenaikan Tertinggi Kasus COVID-19 Mingguan Nasional

Bali Masuk Lima Besar Kenaikan Tertinggi Kasus COVID-19 Mingguan Nasional

January 19, 2021
Bantuan BRI Group Terus Berlanjut Untuk Korban Bencana Alam

Bantuan BRI Group Terus Berlanjut Untuk Korban Bencana Alam

January 19, 2021
Andalan News – Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral

This is an online news portal that aims to share latest Indonesia news, international news, tech, entertainment, lifestyle and automotive. Feel free to get in touch with us!

Recent News

  • Meramu Sukses Perusahaan Jamu di Tengah Pandemi COVID-19
  • Pasar mobkas diprediksi kembali tumbuh kuartal dua 2021
  • 3 Cara Jitu Hindari Rasa Gugup Saat Kencan Online Lewat Video
  • Bali Masuk Lima Besar Kenaikan Tertinggi Kasus COVID-19 Mingguan Nasional
  • Bantuan BRI Group Terus Berlanjut Untuk Korban Bencana Alam

Subscribe Now

Loading
  • Contact Us
  • Privacy Policy

© 2020 andalannews.com - All rights reserved!

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive

© 2020 andalannews.com - All rights reserved!