JawaPos.com – Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen (Dirjen Bimas Kristen) Thomas Pentury menyampaikan bahwa gereja-gereja yang ada di Indonesia memiliki tanggung jawab untuk mengedukasi jemaatnya mengenai manfaat vaksinasi Covid-19 yang diselenggarakan pemerintah.
“Saya kira mengapa gereja atau umat harus diedukasi itu menjadi penting. Karena, pandemi Covid-19 ini memberi dampak negatif bagi gereja, khususnya dalam pertumbuhan gereja,” kata Thomas dalam keterangannya, Kamis (25/3).
Thomas menjelaskan bahwa gereja harus mengerti apa sebenarnya tujuan vaksinasi. Kalau tidak ada upaya apapun, semua orang akan menjadi korban. Thomas percaya Tuhan punya cara untuk melindungi bumi ini, yakni dengan vaksin.
“Salah satu tujuan vaksinasi adalah menurunkan angka kesakitan. Karena kesakitan itu dampaknya banyak,” ujarnya.
Dirinya mengharapkan seluruh gereja yang ada di Indonesia, baik organisasi seperti GAMKI dan GMKI dapat ikut turut serta mensosialisasikan proses vaksinasi kepada masyarakat luas.
“Saya berharap kepada seluruh gereja-gereja, organisasi gereja termasuk di dalamnya GAMKI dan GMKI untuk turut serta dalam proses vaksinasi,” imbuh dia.
Selain itu, sosialisasi juga perlu digencarkan. “Dan mensosialisasikan vaksinasi adalah tanggung jawab kita bersama untuk menjaga bumi, manusianya, juga memberi ruang bagi manusia atau umat untuk tetap bisa melayani Tuhan,” pungkas Thomas Pentury.
Saksikan video menarik berikut ini:
Editor : Edy Pramana
Reporter : ARM, Saifan Zaking
Credit: Source link