Gedung KPK
Jakarta, Jurnas.com – Aliansi Mahasiswa dan Pemuda anti korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) Kota Batam melaporkan lelang proyek pengadaan Fender Dermaga Batuampar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Mereka menduga telah terjadi praktek dugaan nepotisme dalam proses lelang pengadaan Fender Dermaga Batuampar dengan pagu senilai Rp 10.664.960.000 yang dilakukan Badan Pengusahaan (BP) Batam.
Salah satu koordinator Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Anti KKN Kota Batam, Ibrahim mengatakan, laporan dugaan tindak kejahatan iti telah dilakukan melalui perwakilan di Jakarta, Jumat kemarin.
“Laporan tersebut sudah diterima langsung oleh pihak KPK,” kata Ibrahim sambil menunjukkan tanda bukti laporan yang diterima.
Ibrahim mengatakan, pihaknya akan terus memantau perkembangan laporan teraebut. Dimana, ada beberapa poin yang disoroti oleh aliansi terkait proyek ini saat bertemu BP Batam, salah satunya proses pelelangan yang dilakukan oleh BP Batam terkesan tidak profesional.
Aliansi meminta Kepala BP Batam agar mengevaluasi kembali lelang proyek, serta mendiskualifikasi PT CMA sebagai pemenang proyek lelang, juga meminta untuk melakukan pemecatan pejabat pembuat Komitmen BP Batam, dan Pokja Pemilihan, serta pihak-pihak yang terlibat dalam dugaan kecuragan KKN dalam Pelaksanaan proyek Fender Dermaga Batuampar.
TAGS : Kasus Korupsi BP Batam KPK
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/56595/KPK-Diminta-Usut-Lelang-Proyek-Fender-Pelabuhan-Batuampar/