Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin
Bengkulu – Dalam upacara penutupan Kompetisi Sains Madrasah (2018) di Gor Bengkulu, pada Jumat (28/9) malam, Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin menggelar doa bersama.
Doa tersebut ditujukan kepada para korban gempa Bumi dan tsunami yang melanda Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah yang terjadi Jumat petang kemarin.
“Kita berdoa mudah-mudahan saudara kita yang ada di sana, yang terkena dampak alam gempa Bumi, semoga tetap diberikan kesabaran dan segera pulih kehidupannya,” ujar Menag di depan lebih dari 500 siswa dan guru madrasah peserta KSM 2018.
Lukman berharap, upaya evakuasi dan pemulihan yang terjadi kedua daerah di Sulawesi Tengah itu berjalan lancar, terutama pengobatan bagi korban luka.
“Jika ada korban jiwa, semoga Allah menempatkannya di tempat terbaik. Dan korban luka, semoga cepat sembuh,” kata Menteri Lukman.
Seperti diketahui, gempa Bumi dengan kekuatan magnitude 7,7 SR yang kemudian dimutakhirkan oleh BMKG menjadi magnitudo 7,4 SR telah mengguncang Kota Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah pada Jumat kemarin pukul 17.02 WIB.
Pusat gempa diketahui berada pada kedalaman 10 km, dan 27 km Timur Laut Donggala, Sulawesi Tengah.
Berdasarkan informasi BMKG dan BNPB, tsunami juga terjadi menerjang pantai Talise di Kota Palu dan pantai di Donggala.
Laporan sementara, terdapat beberapa korban yang meninggal karena tertimpa bangunan roboh. Tsunami juga menerjang beberapa permukiman dan bangunan yang ada di pantai. Namun jumlah korban dan dampaknya masih dalam pendataan.
TAGS : Menteri Agama Donggala Palu Gempa Tsunami
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/41462/Menteri-Agama-Gelar-Doa-Bersama-dalam-Penutupan-KSM-2018/