Pasangan Joni – Isa resmi melangsungkan pernikahan di Kantor Kelurahan Pekojan, Tambora, Jakarta Barat. Usai menikah, mereka mendapatkan hadiah rumah dari Lurah Pekojan, Tri Prasetyo.
Lokasi rumah yang berukuran 4×5 meter tersebut berlokasi di Jalan Pejagalan Raya, Pekojan. Rumah tersebut dilengkapi pula kamar mandi.
Tak hanya itu, rumah tersebut berdekatan langsung dengan bank sampah yang akan dikelola oleh Joni.
Pasangan Joni – Isa merupakan pasangan dari keluarga tidak mampu yang tinggal di gang sempit di kawasan Tambora, Jakarta Barat. Mereka akhirnya melangsungkan pernikahan. Pasangan yang telah dikaruniai tiga anak ini menikah di aula kantor Kelurahan Pekojan, Jakarta Barat.
Sebelumnya, Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa mengatakan sampai huniannya selesai, Isa bersama ketiga anaknya akan menetap di rumah aman Kemensos, dan mendapatkan penanganan medis, baik fisik maupun psikologis. Sementara, Joni enggan tinggal di rumah aman dan memilih kembali ke kawasan Tambora.
“Saya juga kemarin saat bersama Menkes (Menteri Kesehatan), saya sampaikan saya minta ini juga mendapat perhatian untuk special treatment, untuk perbaikan gizi anak-anak mereka. Kemudian yang kedua, untuk Bu Isa ada psycho social therapy secara khusus, karena ada indikasi gangguan mental,” Khofifah menandaskan.
Joni (55) dan Isa (29) merupakan keluarga kurang mampu yang tinggal di sebuah gang sempit di kawasan Tambora, Jakarta Barat. Keduanya membesarkan tiga orang anak di hunian tak layak itu.
Kisah keluarga Joni – Isa menjadi viral di media sosial setelah beredar berita bahwa Isa melahirkan anak bungsunya, Sari di sebuah gang sempit di Tambora, Jakarta Barat dengan hanya beralaskan kardus bekas.
Keluarga tersebut tinggal di gang karena tidak memiliki rumah. Suami Isa, Joni bekerja sebagai petugas parkir.