Para penonton kepanikan pada sebuah konser di Las Vegas setelah seorang bersenjata melepas serangannya membabi buta
Jakarta – Pelaku pembantaian di Las Vegas diketahui bernama Stephen Paddock. Ia adalah mantan akuntan kaya yang menjalani masa pensiun di Mesquite, Nevada. Pria yang berusia 64 tahun itu memiliki lisensi pilot dan perjalan tanpa ada catatan kriminal, kata pihak berwenang. Namun, satu mantan tetangganya mengaku ia adalah seorang penjudi profesional dan agak aneh (Psikopat)
Insiden di Las Vegas adalah penembakan paling mematikan dalam sejarah AS modern, setelah sebelumnya insiden yang merenguk nyawa sekitar 49 orang di sebuah klub malam di Orlando, Florida, pada Juni 2016.
Paddock melepaskan tembakan dari Mandalay Bay Hotel and Casino pada Minggu (1/10) malam waktu setempat yang menewaskan sedikitnya 59 orang dan melukai lebih dari 525 lainnya, sebelum melepaskan pelurunya ke tubuhnya sendiri.
Sembilan belas senapan ditemukan di kamar hotel lantai 32 yang dipesan Paddock pada Kamis lalu, bersamaan dengan ratusan peluru amunisi, lapor media Amerika Serikat
Saudara laki-laki tersangka, Eric Paddock, mengatakan, ayahnya dulunya adalah perampok bank yang paling dicari FBI. Ia dikabarkan pernah melarikan diri dari penjara. Selain itu, ia juga didiagnosis sebagai psikopat.
Eric Paddock mengatakan kepada wartawan di luar rumah Orlando, keluarga terpukul mendengar kabar saudaranya melakukan pembantaian Las Vegas. “Sama sekali tidak masuk akal, tidak ada alasan ia melakukan ini. Ia hanya seorang pria yang bermain poker video dan makan burrito di Taco Bell,” katanya
Menurut NBC News, Stephen Paddock baru-baru ini melakukan beberapa transaksi perjudian dalam puluhan ribu dolar, namun tidak jelas apakah taruhan tersebut menang atau kalah. Saudara laki-laki lainnya yang , Bruce Paddock, mengatakan kepada NBC, saudaranya adalah investor properti multi-jutawan.
Menurut laporan, Paddock pindah ke sana pada bulan Juni 2016 dari Reno, Nevada. Ia tinggal di properti Brook Court dengan pacarnya Marilou Danley, (62). Pihak berwenang sebelumnya meminta bantuan untuk menemukan Danley, namun dikabarkan sudah di luar Amerika Serikat
TAGS : Las Vegas Stephen Paddock Amerika Psikopat
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/22684/Pelaku-Pembantaian-di-Las-Vegas-Terindikasi-Psikopat/