JawaPos.com – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan komitmen Pemerintah Indonesia dalam mengatasi tantangan perubahan iklim dan tujuan implementasi kerangka Environmental, Social and Governance (ESG) di Indonesia.
Salah satunya adalah membangun infrastruktur yang berkelanjutan dan tangguh, serta sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menerapkan prinsip-prinsip ESG tersebut. Ini menjadi hal penting dalam meningkatkan produktivitas dalam negeri.
Kata dia, memobilisasi pembiayaan swasta untuk infrastruktur yang berkelanjutan akan menjadi sangat penting untuk membuka sumber keuangan demi pengembangan infrastruktur yang berkelanjutan.
“Jadi kami meningkatkan kesadaran para investor serta mengadaptasi standar-standar kualitas yang saat ini juga sudah menjadi golden standard secara global, yaitu ESG untuk kualitas pembangunan infrastruktur dan pengambilan keputusan investasi,” kata dia dalam keterangannya, Rabu (30/3).
Indonesia secara aktif juga terlibat dalam membangun kemitraan yang kuat dengan negara-negara G20 guna menyelaraskan kebijakan pembangunan infrastruktur yang berkualitas dan pembiayaan berkelanjutan, untuk mencapai tujuan pemulihan ekonomi dunia secara bersama dan lebih kuat.
Sejalan dengan komitmen tersebut, Pemerintah Indonesia telah menyiapkan berbagai skema dan instrumen pembiayaan untuk mengakomodasi kerjasama dengan sektor swasta dalam penyediaan infrastruktur. Salah satunya melalui skema Public Private Partnership (PPP) atau Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
Editor : Mohamad Nur Asikin
Reporter : Saifan Zaking
Credit: Source link